Lihat ke Halaman Asli

kembali dalam janji

Diperbarui: 25 Juni 2015   03:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

aku menunggu senyummu berbuah kata-kata

menjelaskan semua

aku menunggu malu-mu menjelma lantang

bergegas bersikap tegas: memilihnya, atau aku.

sedangkan janji sudah kau belitkan di mahkotanya

engkaupun mesra selayaknya kumbang dan bunga

lalu bagaimana mungkin aku akan berada diantaranya?

jangan begitu, cantik

tak baik menduakan hatimu

aku bisa memperkirakan sakitnya lelakimu jika ia tahu tentang aku

tentang kita dan kemesraan kecilnya

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline