Lihat ke Halaman Asli

Kasus Sandiaga Uno menjadi bumerang bagi pencalonannya sebagai calon gubernur DKI Jakarta

Diperbarui: 9 September 2016   21:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sandiaga Uno yang nama aslinya yaitu Sandiaga Salahudin Uno yang lahir di Rumbai, Pekanbaru Riau 28 juni 1969. Sandiaga Uno akan mencalonkan diri menjadi Gubernur DKI. ia juga merupakan salah satu orang terkaya di Indonesia, itu dapat di buktikan di majalah Forbes yang berada d peringkat 29 orang terkaya di Indonesia . Sebelum mencalonkan diri, ia merupakan pengusaha sukses karena "musibah" atau bisa disebut kecelakaan yang tidak terduga yaitu PHK. Perusahaan investasinya bergerak dibidang telekomunikasi, pertambangan, produk kehutanan dan masih banyak lagi. Sistem perusahaannya mengumpulkan modal dari investor lalu memperbaiki kinerja perusahaan dari segi keuangan dll, apabila nama perusahaan itu sudah membaik maka perusahaan itu akan dijual seperti BPTN.

Saat ia mencalonkan diri atau terjun ke dunia politik banyak masyarakat yang membicarakan dirinya terutama warga Jakarta itu sendiri.
Ia ditunjuk oleh partai Gerindra untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Pembicaraan yang dilakukan warga tersebut itu mengenai kasus yang ia pernah lakukan.
" Pengusaha muda terkemuka yang ternyata tak lebih dari seorang kriminal" kalimat tersebut ditunjukkan untuk Sandiaga Uno, karena ia pernah masuk kedalam kasus penipuan, pemalsuan surat, korupsi dan pencucian uang terkait saham Garuda. Kasus- kasus sebelumnya tersebut selalu ditutup- tutupi oleh polisi, jaksa dan penguasa tinggi lainnya dengan alasan yang tidak jelas. Salah satu kasusnya yaitu: Penipuan pada kasus Depo Pertamina Balaraja dilakukannya terhadap pemilik PT. Pandan Wangi Sekartadji yang ditipunya secara licik. Pemilik PWS Tri Harwanto dan Jhoni Hermanto melaporkan penipuan oleh Sandiaga Uno ke polda metro jaya (LP/2078/VI/2011/PMJ/ditresktimsus).

Kasus tersebut bisa berdampak terhadap pencalonannya sebagai calon gubernur DKI JAKARTA
tetapi kembali lagi ?
Kekuasaan mengalahkan segalanya yang salah terlihat benar maupun sebaliknya.

Karena sekarang Sandiaga Uno sudah kebal akan hukum dimana partnernya tersebut para penguasa tinggi serta pengusaha ternama. Kemungkinan sekarang ia menargetkan untuk menundukkan KPK, karena KPK memiliki cukup bukti akan kasus-kasusnya. Menurut saya sendiri, tujuan Sandiaga Uno untuk menundukan KPK yaitu karena ia ingin menjaga nama baiknya mengingat ia sedang di usung partai Gerindra sebagai calon gubernur DKI JAKARTA .

Nama: Yurike Salim
NIM : 07031281520194
Jurusan : Ilmu Komunikasi
Mata Kuliah: Komunikasi Politik

Universitas Sriwijaya, Palembang

Dosen Pengampuh: Nur Aslamiah Supli Biam M,Sc

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline