Lihat ke Halaman Asli

Dea Yurida

Penikmat hidup

Ibu Ibu Ibu

Diperbarui: 16 Juli 2024   23:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bunda ...
Kau lah penerang di gelap malam
Penghilang gulita pemberi cahaya
Cintamu tak lekang oleh waktu
Kasihmu tak usang sepanjang masa

Ibu....
Tak pernah nampak tangis mu
Kau simpan erat sedih mu
Hanya bias bahagia yang tertangkap mata kami

Ibunda....
Maafkan kami, anak mu
Yang hanya bisa merengek manja
Yang hanya bisa berkeluh kesah
Tanpa pernah mendengar kesusahanmu

Tuhan...
Tulus ikhlas aku panjatkan
Doa untuk ibu, ibu, ibu...
Juga untuk ayah dan semua saudara
Ampuni mereka semua
Terimalah amal ibadah dan pahala
Sambut mereka di indah nya syurga
Mohon tutup pintu neraka

Aamiin....




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline