Lihat ke Halaman Asli

Trenggalek-Ponorogo Pupuskan Harapanku

Diperbarui: 26 Juni 2015   10:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tadi pagi sebelum berangkat kuliah tidak sengaja saya mendengar berita dari televisi yang mengatakan bahwa kota Trenggalek banjir lagi. Banjir yang terjadi di Kabupaten Trenggalek sejak Minggu malam ternyata tidak hanya membuat warga disana merasa kurang nyaman, tetapi saya yang sekarang sedang berada di Semarang pun juga merasakan hal yang sama. Sebab orang tua saya yang rencananya akan membesuk saya di Semarang kemungkinan besar akan batal karena alasan jalur transportasi yang tidak mendukung. Padahal saya sangat berharap orang tua saya akan datang menjenguk saya.

Jalur provinsi Trenggalek menuju Ponorogo dan Pacitan kurang lancar akibat longsor dan rusaknya infrastruktur jembatan. Pasalnya jalur yang menghubungkan Trenggalek dengan Pacitan di Desa Sumberingin Kecamatan Karangan terpaksa ditutup dan hanya dibuka untuk kendaraan roda dua. Akibat penutupan tersebut semua kendaraan roda 4 atau lebih terpaksa harus menempuh jalur alternatif yang lebih jauh.

Kerusakan jalur utama juga terjadi di Kecamatan Tugu. Sebuah jalan protokol yang menghubungkan Kecamatan Tugu, Kabupaten Trenggalek dengan Kecamatan Sawo, Ponorogo tertutup tanah dan batu. Jalan tersebut terputus total akibat longsor yang terjadi di lereng tebing.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline