Kini Paku UNIRA dan Formasi Dari UNIRA mengadakan acara memperingati nakordia. Dimana acara ini diikuti oleh mahasiswa UNIRA dan berserta jajaran UNIRA sendiri, acara ini diisi oleh beberapa anggota seni mulai dari puisi, menyanyi bareng. akan tetapi ada beberapa ormek untuk turun ke jalan untuk partisipan.kamis (09/12/21).
Acara Paku dan Formasi di Unira ini, mungkin pertama kalinya diadakan acara seperti ini, pada tahun sebelumnya mungkin hanya pengucapan vidio dari UKM dan beberapa lainnya. Acara seperti ini perlu dan penting dilakukan, guna agar mahasiswa tahu maksud dan tujuan dari paku dan formasi unira ini dilakukan.
Banyak yang bertanya, kenapa sih kok harus turun kejalanan? "Kita bukan meminta-minta apalagi berdonasi, kebanyakan orang yang berada di jalan itu meminta kepada orang yang berjalan ataupun berkendaraan. Sekali-kali lah kita merasa kaya, walaupun bukan uang. Kita disini yang awalnya meminta dana dari atasan untuk hal yang bermanfaat, untuk memesan gantungan kunci yang bertulisan mencegah korupsi, selebihnya para anggota paku dan formasi.
Kita disini mempunyai 4titik, yaitu di permpatan kepanjen. Setiap kendaraan diber 1 atau 2 ganci dan setiker, entah ganci saja atau doble setiker yang artinya disini random untuk memberikan kepada para pengendara yang melintas disana. disini kami beri waktu 2 jam, alhamdulillahnya belum mencapai 2 jam kini semuanya habis kurang lebih setengah jam. Selain itu mereka mempaparkan kertas sesuai kreasi mereka sendiri seperti spanduk tentang larangan berkorupsi.
Setelah membagikan sudah selesai, kini semuanya balik ke Kampus untuk melihat panggung hiburan. Tak perlu menunjuk atau siapa yang berperan, akan tetapi disini bebas siapa saja yang mau menampilkan dipersilahkan. Di Unira telah menyiapkan pemububuhan ttd di kain putih, dimana mereka ikut berpartisipasi walaupun tak harus tirun tangan, alhamdulillahnya mereka maun bertandatangan walaupun tidak semuanya.
Mungkin acara seperti itu yang kami lakukan, harapan saya adalah kita yang melakukan anti korupsi jangan sampai kita yang melanggarnya, saya terapkan 9 dasar anti korupsi yaitu (jujur, peduli, mandiri, disiplin, tanggung jawab, kerja keras, pemberani, dan adil). Pesan saya adalah lakukan kebaikan dari yang terkecil". Ucap Findi Prasetyo salah satu ketua Formasi Unira saat ini. Mungkin itu saja berita yang kami sampaikan, selebihnya saya infokan lagi.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI