Masuk dalam pembahasan dunia pendidikan tentunya semua mempunyai peranan yang sangat penting dalam sejarah perkembangan sosial dan Ilmu Pengatahuan. Pendidikan tentunya pasti beringinan untuk menciptakan kekuatan-kekuatan atau mendorong untuk mampu mencapai kemajuan dalam peradaban, pengetahuan, dan menentukan arah perkembangan serta kemajuan sosial dalam keagamaan.
Terlebih dahulu penting kita pahami bahwa pendidikan itu sendiri merupakan proses yang terus menerus atau berkelanjutan yaitu dari penyesuaian yang lebih tinggi bagi makhluk manusia yang berkembang secara fisik dan mental. Atau dalam pengertian lain yaitu pendidikan ialah suatu proses pengubahan sikap dan tingkah laku seseorang atau sekelompok orang dalam mendewasakan melalui pengajaran serta latihan.
Mobilitas adalah sebuah gerakan yang berpindah-pindah atau kesiap siagaan untuk bergerak. Atau dalam kata lain Mobilitas berarti bahwa mudah dipindahkan atau banyak bergerak dari suatu tempat ke tempat yang lainnya. Menurut Komblum (1998 : 172) menyatakan Mobilitas Sosial adalah perpindahan Individu, keluarga atau kelompok sosial dari lapisan ke lapisan sosial lainnya.
Dalam perpindahan yang dilakukan adalah dapat mempengaruhi mempengaruhi status sosial yang dimiliki yaitu bisa naik atau turun atau bahkan tetap pada tingkat yang sama tetapi dalam pekerjaan yang berbeda.
Maka dapat kita lihat keterkaitan didalamnya yaitu pendidikan merupakan yang membuka kemungkinan adanya sebuah mobilitas sosial. Berkat pendidikan seseorang dapat meningkatkan status sosialnya. Seperti tujuan pendidikan pada umumnya yaitu ingin memberikan kesamaan dasar pendidikan secara merata dan mengurangi perbedaan antara golongan tinggi dan rendah.
Sistem pendidikan sosial sangat dipengaruhi oleh corak dan keadaan masyarakat yang membentuknya. Dalam lembaga pendidikan merupakan salah satu saluran mobilitas sosial. Pendidikan memberikan kesempatan pada setiap orang untuk mendapatkan kedudukan lebih tinggi.
Menurut Idi (2011:205), Mobilitas sosial dalam pendidikan adalah perpindahan seorang atau kelompok sosial dari status yang satu ke status yang lain dalam ruang lingkup pendidikan. Dengan pendidikan status sosial seorang dapat meningkat dan sekaligus sebagai salah satu saluran atau saranan untuk mobilitas sosial.
Pendidikan dapat mempercepat proses mobilitas sosial dalam sebuah masyarakat, dan tentunya harus ada persyaratan yang memadai. Persyaratannya yaitu adanya kesempatan yang sama bagi setiap orang untuk memperoleh pendidikan.
Hubungan pendidikan dan mobilitas sosial.
1. Peran pendidikan terhadap mobilitas sosial.
Faktor yang dapat menghambat terjadinya mobilitas sosial dalam pendidikan