Haramnya Parfum untuk wanita
Parfum atau minyak wangi adalah sebuah benda yang berupa cairan, dimana cairannya itu memiliki bau yang harum. Parfum merupakan salah satu alat penunjang penampilan untuk setiap orang yang menyukai wewangian. Semua orang mungkin suka akan hal yang berbau harum, kalau bisa dibilang mana ada sih orang yang suka akan hal yang berbau tidak enak, pastinya gak bakal ada kan ?
Untuk para pencinta wewangian kini parfum sangat lah mudah di dapatkan dikarenakan sekarang-sekarang ini banyak orang yang membuat dan menjual bermacam jenis parfum. Baik bau harum yang cocok untuk wanita dan bau harum yang cocok untuk lelaki dengan harga parfum yang berbeda beda.
Namun siapa yang tahu bahwasanya parfum diharamkan untuk wanita… eettt jangan dulu kaget.. Haram itu sendiri bukan haram akan parfumnya melainkan akan tempat pemakaiannya. Jadi maksudnya adalah wanita di perbolehkan memakai wewangian atau parfum tapi harus pada tempatnya artinya wanita tidak boleh memakai parfum di luar rumah. Kenapa? Karena ketika memakai wewangian diluar rumah ditakutkan akan mengundang atau menarik perhatian lawan jenis sehingga diharamkanlah penggunaan parfum untuk wanita pada saat diluar rumah. Dan wanita diperbolehkan menggunakan parfum didalam rumah itupun hanya bertujuan untuk menyenangkan suaminya bukan yang lain.
Ada pula hadist yang dirawayatkan oleh An-nasa’i, Abu Daud, Tirmidzi, dan ahmad yaitu “ seorang perempuan yang mengenakan wewangian lalu melalui sekumpulan laki-laki agar mereka mencium bau harum yang dipakai maka perempuan tersebut adalah pelacur.” Artinya seorang wanita yang menggunakan parfum diluar rumah dan laki-laki mencium wanginya dan wanginya itu bisa membangkitkan syahwat laki-laki.
Sedangkan lelaki mengguakan parfum merupakan suatu sunah nabi itupun memaikainya bertujuan bukan untuk mengundang lawan jenis (bukan muhrim).
Ini menjadi ilmu baru untuk saya semoga apa yang saya tulis menambah sedikitnya pengetahuan untuk teman-teman dan juga bisa diterapkan dikehidupan saya maupun teman-teman. terimakasih