Lihat ke Halaman Asli

Yulius Evan Christian

Dosen Farmasi, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya

Skincare lokal vs Impor: Mana yang Lebih Baik untuk Kulit Anda?

Diperbarui: 29 Desember 2024   09:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Ilustrasi berbagai produk kosmetik, Sumber: pexels.com/enginakyurt)

Kulit Anda adalah investasi, bukan eksperimen

Di era modern ini, skincare sudah menjadi kebutuhan, bukan lagi sekadar tren. Pilihan produk yang beragam membuat kita sering terjebak dalam dilema: apakah lebih baik menggunakan skincare lokal atau impor? Yuk, kita bahas lebih dalam dari segi kualitas, keamanan, dan harga agar Anda bisa membuat keputusan yang tepat.

Mengapa Topik Ini Penting?

Sebagai konsumen, kita seringkali terpengaruh oleh kemasan, iklan, atau hype di media sosial tanpa benar-benar memahami apa yang kita pakai di kulit. Padahal, kulit adalah bagian tubuh yang sensitif dan butuh perhatian khusus. Mengetahui kelebihan dan kekurangan produk lokal dan impor membantu Anda melindungi kulit dari efek negatif jangka panjang.

Kualitas: Lokal dan Impor Sama-sama Berkualitas, Tapi...

Produk lokal kini semakin kompetitif, dengan banyak brand yang berani menghadirkan inovasi berbasis riset. Mereka menyesuaikan formula dengan kebutuhan kulit masyarakat Indonesia, seperti menangani masalah kulit berminyak akibat cuaca tropis. Sementara itu, produk impor sering menawarkan teknologi terkini, tetapi belum tentu sesuai untuk kondisi kulit Asia. Intinya, bukan soal asal produk, tetapi bagaimana produk tersebut cocok untuk kulit Anda.

Keamanan: Pahami Regulasi dan Kandungan

Produk lokal diatur oleh BPOM, yang memastikan keamanan bahan-bahan yang digunakan. Hal ini memberi jaminan bahwa produk tersebut aman digunakan. Sebaliknya, produk impor mungkin memiliki standar yang berbeda, sehingga perlu diperhatikan apakah sudah lolos uji BPOM. Hati-hati juga dengan kandungan tertentu seperti merkuri atau hidrokuinon yang berbahaya jika digunakan tanpa pengawasan.

Harga: Lokal Lebih Ramah di Kantong?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline