Lihat ke Halaman Asli

Yulius Evan Christian

Dosen Farmasi, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya

Misteri Diabetes Tipe 2 pada Anak Muda: Kebiasaan atau Genetik?

Diperbarui: 13 Desember 2024   13:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Ilustrasi pemeriksaan gula darah, Sumber : Shutterstock) 

"Gaya hidup hari ini menentukan kesehatan Anda di masa depan."

Diabetes tipe 2 kini tidak lagi menjadi penyakit orang tua. Justru, semakin banyak generasi muda---usia produktif---yang mengalaminya. Apa yang salah? Apakah ini murni masalah genetik, atau gaya hidup yang semakin jauh dari kata sehat? Diabetes tipe 2 pada usia muda adalah alarm bagi kita semua untuk lebih peduli pada pola hidup dan kesehatan tubuh.

Mengenal Diabetes Tipe 2: Musuh yang Tumbuh Diam-Diam

"Tidak ada gejala bukan berarti tidak ada ancaman."

Diabetes tipe 2 adalah kondisi di mana tubuh tidak dapat menggunakan insulin secara efektif, menyebabkan kadar gula darah menjadi tinggi. Berbeda dengan diabetes tipe 1 yang lebih disebabkan faktor autoimun, diabetes tipe 2 sangat dipengaruhi oleh gaya hidup. Konsumsi makanan tinggi gula dan lemak, kurangnya aktivitas fisik, serta stres yang berkepanjangan menjadi faktor utama pemicunya. Awalnya, penyakit ini sering kali tidak menunjukkan gejala, sehingga banyak orang muda yang tidak menyadari bahwa tubuh mereka sudah menuju kondisi prediabetes. Gejala seperti mudah lelah, sering haus, atau sering buang air kecil biasanya baru muncul ketika penyakit sudah cukup parah.

 

Mengapa Generasi Muda Rentan?

Beberapa faktor penyebab utama melonjaknya kasus diabetes tipe 2 di generasi muda adalah:

  • Pola Makan Tidak Sehat

Makanan cepat saji, minuman manis, dan camilan kemasan menjadi menu sehari-hari. Kandungan gula dan lemak tinggi tanpa disadari menjadi bom waktu bagi kesehatan.

  • Kurangnya Aktivitas Fisik

Adanya teknologi yang mempermudah segalanya, banyak anak muda yang jarang bergerak. Waktu yang dihabiskan untuk duduk---baik di depan layar komputer maupun ponsel---meningkatkan risiko obesitas, yang merupakan pemicu utama diabetes tipe 2.

  • Stres dan Kurang Tidur

Tuntutan pekerjaan, pendidikan, atau kehidupan sosial membuat banyak orang muda mengalami stres kronis dan kurang tidur. Kondisi ini memengaruhi metabolisme tubuh dan mengganggu kerja insulin.

  • Kurangnya Kesadaran Kesehatan

Banyak yang merasa "masih muda" sehingga tidak terlalu memikirkan kesehatan. Padahal, diabetes tidak memandang usia.

Apa Risiko Jika Diabetes Tidak Dikendalikan?

"Mengabaikan tanda-tanda kecil bisa berujung pada dampak besar."

Jika tidak ditangani, diabetes tipe 2 dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti:

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline