Lihat ke Halaman Asli

Yulius Aryanto Tosadu

The Day of Emancipation, The Week of Empath, The Month of Domesticator

Berjalan di Kelamnya Malam

Diperbarui: 10 Maret 2018   10:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Malam penuh kegundahan
Penantian akan waktu yang tak kunjung tiba
Tiba-tiba berbuah suara yang menyayat hati
Segalanya runtuh dibawa ombak

Tak tenang perasaan bergerak pun berat
Menunggu pagi tiba
Mengikhlaskan seseorang pergi melawan gelapnya jalan
Menjemput orang tersayang

Cerahnya matahari mencoba melawan hati
Terasa kosong tanpa harus menyendiri
Lalu dipaksa berjalan tanpa henti
Menemui orang yang dikasihi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline