Lihat ke Halaman Asli

Yulius Adi P

Penggemar Film, Musik Lawas, Membaca Apa Saja, Badminton, Makan, Jalan Jalan, dll

Antara VTube, TikTok Cash, Snack Video, dan Kartu Prakerja

Diperbarui: 4 Maret 2021   10:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

pjimage

Halo sobat pembaca, pastinya para pembaca sekalian tidak asing dengan salah satu program pemerintah yaitu program prakerja yang sudah berjalan dari tahun 2020. Program ini dikhususkan untuk para pekerja yang terkena PHK. Tapi bisa juga untuk mereka yang ingin meningkatkan kompetensi.

Siapapun boleh ikut mendaftar asalkan memenuhi syarat, misalnya minimal usia 18 tahun. Bukan dari keluarga pejabat, dll. Semua ada tertulis di laman prakerja.go.id. Silahkan buka webnya di www.prakerja.go.id.

Nah, kebetulan saya dari gelombang pertama dibuka tahun 2020, baru kali ini gelombang ke 12 saya berhasil lolos. Senangnya minta ampun ketika membuka akun prakerja pada hari rabu, 03 Maret 2021, muncul ucapan selamat datang dengan tambahan dibawahnya beberapa kartu yang akan saya miliki. Inilah hasil kesabaran yang tak sia -- sia.

Seharian berkali kali saya buka akun prakerja, siapa tahu ada pemberitahuan penting. Tapi rupanya belum ada perubahan berarti. Baru agak siang harinya saya buka kembali akun prakerja.

Kali ini gambar -- gambar kartu yang sebelumnya muncul di dashboard prakerja telah menghilang berganti tiga video yang wajib saya tonton secara online.  Waduh nonton apaan ini ?

Video dengan durasi dua menitan itu berisi konten penjelasan tentang program Kartu Prakerja hingga tata cara untuk membeli produk pelatihan (sumber kompas.com). Video tersebut harus wajib ditonton sampai habis untuk syarat bisa membeli paket pelatihan yang diberikan. 

Haah wajib ?

Maka, dengan semangatnya saya menonton. Sayangnya, sudah hampir dua minggu jaringan internet di tempat saya sedang  mengalami gangguan. Jadi ini menjadi masalah ketika membuka video secara online.

Berkali -- kali video pertama saja selalu gagal saya tonton karena koneksi internet yang tidak stabil. Tapi karena semangat ikut program ini, tiap jam saya coba terus berulang -- ulang memutar video tadi secara online.

Uniknya video yang ditonton tidak bisa dipercepat seperti video online pada umumnya. Ini memang harus ditonton sesuai durasinya. Jadi kita memang tidak bisa tipu -- tipu lagi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline