Lihat ke Halaman Asli

Yuli H.

Puisi adalah Isyarat Hati

Merana Sendiri

Diperbarui: 28 September 2020   13:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Pintu ku tak lagi bisa menutup rapat
Papannya jadi santapan rayap
Bertelur beranak pinak
Membuat koloni pertahanan diri

Aku hanya bisa mengeluh
Tak berdaya melawan mahluk seukuran debu
Yang menggerogoti tiap bagian tiang penyangga
makin hari kian leluasa bergerak merajalela

Kusen jendela tak jauh beda
Engselnya sudah patah
Tak bisa tutup buka
Hingga mengundang minat laba-laba

Sampai kapan aku begini
Semenjak tuanku pergi
Tuanku yang baru tak mau peduli
Dibiarkan aku merana sendiri

Salam
Yuli H. // 28 September 2020




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline