Kepada yang memilih pergi,
Di sudut malam yang sunyi ini,
Ada luka yang tak terkatakan,
Di hati seorang pria yang berharap.
Kau datang dengan janji manis,
Menggenggam tangan, membisikkan cinta,
Namun kenyataan memeluk ku erat,
Kau bukanlah mimpi yang aku nanti.
Setiap langkah mu menjauh,
Adalah duri yang menusuk dalam,
Meninggalkan jejak perih di relung hati,
Harapan yang pupus, hancur tak bersisa.
Untukmu yang merasa kecewa,
Aku paham rasa sakit yang kau derita,
Ditipu oleh bayang yang kau cinta,
Hati hancur oleh janji palsu yang diberi.
Kita sama-sama terluka,
Oleh cinta yang tak sesuai harapan,
Kau yang mencari tulus nya kasih,
Aku yang mengharapkan setia nya cinta.
Namun kini, jalan kita berbeda,
Aku mencoba bangkit dari kepedihan,
Menyembuhkan luka yang menganga,
Kau pun berjuang, mencari kebahagiaan.
Untuk yang memilih pergi,
Biarlah waktu yang merawat hati,
Meski pun perih ini tak mudah sirna,
Aku memilih pergi, demi harga diri sejati.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI