Lihat ke Halaman Asli

Vibrasi

Diperbarui: 22 April 2024   01:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Mungkin yang kita butuhkan adalah keberanian untuk menemui perasaan dan menengok luka yang tersimpan dalam tubuh sendiri. Bukan mengeluh atau menyalahkan segala hal yang tidak menyenangkan yang terjadi di luar diri kita.

Orang-orang yang kita temui, adalah vibrasi dan refleksi dalam diri.
Dengan memahami ini kita belajar untuk berpikir sebelum merespon perkataan atau tindakan orang lain. Dengan pemahaman ini, kita belajar melihat aura tubuh setiap harinya. Dengan terus sadar, kita dapat memutuskan kapan harus bicara dan kapan harus diam.

Semakin pandai kita mengenali dan memahami energi tubuh sendiri. Semakin kita membuktikan seberapa dalam mencintai diri sendiri. 

Semakin kita berlatih meningkatkan vibrasi diri. Kita akan bertemu dengan mereka-mereka yang memiliki vibrasi yang positif. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline