Surabaya merupakan salah satu kota terbesar di Indonesia. Kota Surabaya luasnya sekitar 350,54 km2 dan berpenduduk lebih dari 5 juta jiwa. Selain menjadi kota terbesar kedua setelah DKI Jakarta, Surabaya juga dikenal sebagai Kota Pahlawan.
Istilah Surabaya tersusun dari kata Sura (berani) dan Baya (bahaya), yang kemudian diartikan secara harfiah sebagai berani menghadapi bahaya yang sudah dekat. Sejak didirikan, kota ini memiliki sejarah panjang yang terkait dengan nilai-nilai kepahlawanan.
Nilai kepahlawanan tersebut salah satunya diwujudkan dalam pertempuran antara pasukan Mongol yang dipimpin oleh Raden Wijaya melawan Kublai Khan pada tahun 1293.
Pertempuran tersebut sangat bersejarah sehingga tanggal yang tercatat sebagai hari berdirinya kota Surabaya saat ini adalah tanggal 31 Mei. Kepahlawanan rakyat Surabaya paling baik ditunjukkan dalam pertempuran 10 November 1945.
Arek-arek Suroboyo, demikian warga Surabaya dikenal berani melawan sekutu yang memiliki senjata canggih. Puluhan ribu warga tewas membela tanah air. Peristiwa heroik ini kemudian diabadikan sebagai peringatan Hari Pahlawan. Dengan demikian, Surabaya ditandai sebagai kota pahlawan.
Kota ini berkembang menjadi kota terbesar kedua di Indonesia yang merupakan perpaduan antara kota besar dan kehidupan tradisional yang harmonis.
Tentramnya kehidupan sosial Surabaya menembus panasnya kota pesisir ini. Surabaya kini terus bangkit dan menghijaukan taman kota, yang telah memboyong beraneka ragam penghargaan pembangunan kota Surabaya di dunia.
Julukan Hero City pada Surabaya sangat historis karena merupakan satu-satunya kota di dunia yang bernama kota pahlawan. Surabaya diberi julukan kehormatan ini karena latar belakang kota tersebut yang sangat melegenda. Dengan ini, kota Surabaya menyelenggarakan beberapa acara untuk memperingati acara ini. Salah satunya adalah Parade Surabaya Juang.
PARADE SURABAYA JUANG
Parade Surabaya Juang adalah salah satu peristiwa menarik yang terjadi setiap peringatan Hari Pahlawan. Peristiwa ini menggambarkan semangat perjuangan, pantang menyerah pemuda Surabaya pada pertempuran melawan Sekutu pada 10 November 1945. Parade Surabaya Juang merupakan sebuah teatrikal yang mewadahi komunitas sejarah dengan sangat baik.
Parade tersebut menjadi pengingat lain bahwa mencapai kemerdekaan tidaklah mudah. Rute Parade Surabaya Juang dimulai dari Jalan Pahlawan, Kramat Gantung, Gemlongan, Tunjungan, Yos Sudarso di depan Balai Kota Surabaya.