Definisi kaya itu sendiri ialah orang yang memiliki harta dengan jumlah banyak seperti memiliki banyak tanah yang sangat luas, memiliki banyak property, memliki penghasilan yamg besar dengan kata lain penghasilan tersebut sangat lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup. serta bisa membeli barang apapun tanpa harus berfikir panjang karena harga barang tersebut mahal.
Menurut sumber yang saya kutip dari sumber Jakarta, kompas.com – dalam kurun waktu lima tahun, sejak 2021 hingga 2026, jumlah orang kaya Indonesia melonjak 63% menjadi 134.015 orang dari jumlah tahun 2021 sebanyak 82.012.
Orang kaya yang dimaksud adalah mereka yang masuk dalam kategori High Net Worth Individuals (HNWIs) dengan harta kekayaan lebih dari 1 juta dollar AS atau ekuivalen dengan 14,3 miliar. Harta kekayaan ini termasuk harta property berupa rumah pribadi dan tangiable assets lainnya (per 1 Maret 2022).
Menurut sumber yang saya kutip dari Badan Pusat Statistik (BPS-Statistik Indonesia) persentase penduduk miskin pada maret 2022 sebesar 9,54% menurun 0,17% poin terhadap September 2021 dan menurun 0,60% poin terhadap Maret 2021. Jumlah penduduk miskin pada maret 2022 sebesar 26,26 juta orang, menurun 0,34 juta orang terhadap September 2021 dan menurun 1,38 juta orang terhadap Maret 2021. Dari data penduduk kaya dan miskin di Indonesia dapat kita lihat bahwa ada kabar baik untuk Indonesia, penduduk kaya mengalami peningkatan sedangkan penduduk miskin mengalami penurunan tentu saja hal itu sangat baik bukan untuk Negara. Semakin sejahtera penduduknya sejahtera pula negaranya.
Akan tetapi angka 26,26 juta bukanlah angka yang kecil, angka yang masih bisa dibilang besar. Oleh karena itu supaya angka kemiskinan di Indonesia bisa kecil ada dengan membuat pendapatan penduduk-penduduk tersebut besar di atas UMR. Solusi apakah yang bisa kita berikan? Salah satu solusi supaya mendapatkan pendapatan yang besar di atas UMR adalah dengan menjadi wirausahwan. Tetapi menjadi seorang wirausaha bukanlah hal yang mudah memerlukan modal dan mental yang kuat.
Ada pepatah mengatakan “bersakit-sakit dahulu bersenang-senang kemudian” arti dari pepatah itu adalah jika kita ingin hidupnya enak di masa depan maka itu harus mengorbankan segalanya untuk mecapai tujuan yang kita inginkan. Ntah itu berkorban harta maupun berkorban tenaga serta pikiran. Tidak ada pengorbanan yang sia-sia, orang yang berani adalah orang yang berani mengambil resiko.
Definisi dari wirausaha itu sendiri apa? wirausaha adalah memanfaatkan peluang yang ada di sekitarnya lalu dijual sehingga dapat menghasilkan uang dari penjualan itu. Peluang apa saja yamg bisa dimanfaatkan misalkan seperti skill yang kita punya contoh kecil bisa melukis. Kita melukis lalu hasil lukisan tersebut dijual, lalu berwirausaha makanan kekinian yang banyak di sukai msayarakat, berwirausaha property dan lain sebagainya.
Memang dalam merintis sebuah usaha banyak sekali hambatan yang menghadang seperti pertama-pertama barang dagangan tidak laku, persaingan sangat ketat tapi percayalah hal baik apapun yang sudah dimulai pasti akan membuahkan hal baik juga, percayalah rezeki sudah ada yang mengatur. Kuncinya hanyalah sabar serta percaya dan kita juga harus terus megupgrade barang dagangan kita agar barang dagangan kita ketinggalan jaman. Dan terus mengevaluasi kinerja kita supaya barang-barang yang kita jual bisa laku dan bisa mencapai target penjualan bahkan dapat melebihi target penjualan. Dan selalu ingat bahwasanya jikalau usaha yang kita rintis bisa berkembang dengan baik dan sukse maka kesejahteraan financial lah yang akan kita dapatkan.
Penulis : Yuliana
Asal Instansi : Universitas Pamulang
Program Studi : Manajemen S1