Karanganyar (23/8) Selama pandemi covid-19, menjaga kebersihan tangan merupakan hal yang harus dilakukan agar kita terhindar dari virus covid-19 karena melalui tangan kita mudah tertular virus maupun menularkan virus dan mencuci tangan menggunakan sabun serta air mengalir atau memakai pembersih tangan yang sering kita sebut hand sanitizer adalah hal penting yang harus dilakukan agar terbebas dari kuman.
Kini hand-sanitizer menjadi langka dipasaran, jika ada pun harganya melambung tinggi semenjak pandemi covid-19 untuk itu saya Yuliana (21) mahasiswa program studi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Slamet Riyadi Surakarta yang bergabung dalam kelompok 21 di bawah bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Ir.Y.Sartono Joko Santoso.,Mp. ingin mengadakan pelatihan membuat hand-sanitizer kepada ibu-ibu dusun Duwet Rt 02/10, Gondangmanis, Karangpandan, Karanganyar.
Pelatihan ini bertujuan agar para warga bisa membuat handsanitizer sendiri di rumah dengan bahan-bahan yang dibeli melalui online sehingga mengurangi waktu untuk keluar rumah dan juga bisa menghemat pengeluaran.
Adapun cara membuat hand-sanitizer sesuai standar WHO (Organisasi Kesehatan Dunia) adalah :
Formulasi hand-sanitizer :
1.Alkohol/etanol 96 % 833 ml
2.Glyserin 98 % 14,5 ml
3.H2O2 (Hidrogen Peroksida) 3% 41,7 ml
4.Distilisasi steril atau air mendidih yang sudah dingin larutan mencapai 1 liter (sekitar 110 ml atau hingga mencapai batas satu liter pada gelas ukur)
Alat-alat :
1.Botol kaca atau plastik dengan sumbat ulir
2.Tangki plastik polyethylene tembus pandang agar tingkat cairannya terlihat
3.Tangki stainless steel dengan tutup
4.Tongkat kayu, plastik atau loga untuk mencampur
5.Tabung ukur silinder
6.Gelas takar,corong plastic atau logam
7.Gelas plastic dengan tutup anti bocor atau botol
8.Tiga buah alcoholmeter, skla suhu di bagian bawah dan konsentrasi etanol (persentase v/v) di bagian atas tuangkan kedalam botol atau tangka besar.
Langkah-langkah nya sebagai berikut :
1.Alkohol sesuai formulasi di tuangkan kedalam botol atau tangki besar.
2.Tambahkan hydrogen peroksida (H2O2) dengan tabung ukur silinder .
3.Tambahkan glseryn menggunakan pengukur silinder. Gliseryn yang sangat kental dan menempel pada dinding tabung ukur harus dibilas dengan air steril atau air rebusan yang sudah dingin dan kosongkan kedalam borol atau tangka.
4.Penuhi botol atau tangka hingga 1 liter, tandai dengan suing steril atau air matang dingin.
5.Setelah itu tutup tangki atau botol sesegera mungkin untuk mencegah penguapan.
6.Campur dengan menggoyangkan botol atau tangka dengan lembut, dimana sesuai atau dengan menggunakan sebuah dayung.
7.Masukkan ke wadah akhir (plastik atau botol 60 ml ) dan diamkan selama 72 jam sebelum digunakan.
Tak hanya praktis hand sanitizer ini juga mudah dibawa kemana-mana selain bentuknya yang kecil hand-sanitizer ini cocok untuk dibawa bepergian.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H