Lama sekali saya tidak menulis Topik Pilihan (Topil) yang ditawarkan Admin Kompasiana. Gimana mau menulis coba, jika kebanyakan topil bukan bidang saya?
Akan tetapi pada waktunya saya pun berkesempatan, seperti halnya kali ini ingin menggubah sesuai topik yang bertajuk frozen food.
Meskipun hampir kadaluwarsa, lebih baik terlambat daripada tidak menulis sama sekali. Hehe...
Bicara soal frozen food, pagi tadi saya memasak sosis untuk bekal anak ke sekolah. Kebetulan kemarin lusa saya membeli stok makanan beku untuk beberapa hari ke depan.
Saya membeli bahan tersebut demi memudahkan cara mengolah jika sewaktu-waktu anak meminta menu sesuai keinginannya.
Maklum, anak saya itu jika meminta bekal sesukanya. Adakalanya sepulang sekolah sudah memesan menu untuk esok hari, terkadang jelang tidur baru memesan. Sesekali memakai acara dadakan.
Jika permintaan mendadak, ya fozen food menjadi menu andalan bekal sekolah, sebab cara memasaknya tergolong simpel. Seperti halnya tadi pagi. Nak Nang minta dimasakin sosis saus pedas.
Nah, saat saya menyiapkan menu, suami mengganggu "sosis ini buat bapak, ya?" katanya menggoda. Begitu mendengar bekalnya disukai, Nak Nang seketika melempar lirikan.
Saya pun mengerti bahasa yang diungkapkan suami. Beliau juga ingin mencicipi menu serupa. Akhirnya saya mengolah bahan sama tapi sedikit berbeda.
Perbedaannya terletak pada sayuran pendamping sosis. Jika menu Nak Nang cukup sosis saus pedas, sedangkan hidangan kami tumis kubis sosis saus pedas manis.