Lihat ke Halaman Asli

Yuliyanti

TERVERIFIKASI

Yuli adja

Puisi || Selamat Pagi

Diperbarui: 23 Januari 2024   11:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Awan Kelabu:Sumber gambar, Dokumentasi Pribadi Yuliyanti

Selamat pagi kulayangkan.
Lama kita tidak berjabat tangan.
Harapku kau selalu terjaga.
Sehat jiwa, sehat pula raga.

Apa kau masih mengingatku?

Lihatlah mendung itu.
Sedari fajar gerimis menyisakan mendung kelabu.
Begitu pun hatiku.
Serasa beku sepeninggalmu.

Melintas jalan sekian windu.
Tersedak rasa ingin bertemu.
Meski hanya sebatas angin lalu.
Kukira cukup penawar rindu.

Dulu, kau tak ingin ada kata pisah.
Tak ingin memungut resah.
Terlebih menyimpan gundah.
Tapi kini, kau lengah.

#PuisiSelamatPagi
#PuisiYuliyanti
#Fiksiana
#Klaten,23Januari2024
#Tulisanke-540
#MenulisdiKompasiana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline