Pada suatu ketika, saya memberi daging sapi kepada adik perempuan untuk dijadikan isian tahu bakso.
Menurut keterangan teman, 1 kilogram daging merah, jika digiling bisa dijadikan isian tahu sekitar 100-150 potong. Bisa disesuaikan besar kecilnya tahu.
Saudari saya ragu dan takut, jika perkiraan daging tidak sesuai. Sebab kami belum pernah praktik. Untuk berjaga-jaga, ia membeli sekilo daging merah untuk tambahan, jadi total tiga kilogram siap digiling.
Setibanya di rumah, langsung dipraktikkan. Dan, ternyata keterangan teman saya benar. Daging giling tersisa cukup banyak, akhirnya dibagikan. Bagian saya saat ditimbang beratnya 400 gram.
Adonan tersebut sebenarnya akan saya olah menjadi butiran bakso. Membayangkan menyantap gurihnya bakso daging sapi, di tengah lautan kuah hangat semakin nikmat.
Namun karena sesuatu hal, niat saya urungkan hingga beberapa hari muncul ide lain, yaitu ingin membuat lapis tahu bakso sebagai teman minum teh.
Bicara soal tahu bakso, pada umumnya berbalut kulit kempong(tahu kempos) serta berkulit basah berisi. Nah, saya ingin menciptakan tahu bakso lain, yang belum pernah beredar di pasaran. Yaitu, resep lapis tahu bakso sayur.
Lapis tahu bakso sayur berbahan tahu putih baik untuk kesehatan lantaran mengandung protein. Bahan tersebut cukup dihaluskan, lalu diberi telur, sayuran wortel, daun bawang, dan daun seledri cincang.
Foto daging giling. Dokpri Yuliyanti.
Lantas adonan dikukus dalam loyang berlapis-lapis. Sehubungan adonan daging sedikit menggumpal, terlebih dulu saya membagi menjadi dua bagian sebelum dilembutkan dengan blender.