Lihat ke Halaman Asli

Yuliyanti

TERVERIFIKASI

Yuli adja

Bersama Kereta Lodaya, Tercipta Memori Indah Selamanya

Diperbarui: 30 September 2022   14:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto Kereta/ Sumber gambar:wiki.edunitas.com/ind/114-10/Ka-Lodaya_50542__eduNitas.html

Topik pilihan admin K, mengingatkan sebuah Memori Kereta Api yang indah. Jujur, saya senyum-senyum begitu membaca topiknya.

Mengumpulkan segenap ingatan memungut serpihan kisah Bersama Kereta Lodaya, Tercipta Memori indah selamanya.

Pergi ke suatu tempat menggunakan jalur kereta api tentu menyenangkan. Meskipun sebenarnya saya jarang melakukan.

Meski demikian, bukan berarti tidak pernah bepergian. Sependek ingatan, saya melakukan perjalanan menggunakan kereta api sebelum menikah, itu pun bisa dihitung dengan jari.

Pertama: Menginjak remaja saya bersama nenek kerja di tempat saudara (Kota Semarang). Suatu ketika diajak ke Sragen naik kereta.

Kedua :Ketika beranjak dewasa, melakukan perjalanan ke Ibu Kota Jakarta, melalui stasiun Tawang Semarang menuju Gambir.

Ketiga: Dari Kota Klaten menuju Kota Bandung bersama adik bungsu pada tahun 2003.

Keempat: Dengan tujuan sama, bersama ibu ke Kota Kembang dua hari jelang Tsunami Aceh.

Kelima: Setelah menikah, bersama keluarga kecil menuju Kota Gede. Saat itu Nak Nang ingin naik kereta Prameks.

Dari kelima perjalanan di atas, satu kenangan yang takkan terlupakan. Mungkin hingga akhir hayat akan membuat senyum mengembang kala mengingatnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline