Lihat ke Halaman Asli

Yuliyanti

TERVERIFIKASI

Yuli adja

Nasi Goreng Mawut ala Yuliyanti

Diperbarui: 8 Oktober 2021   19:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi gambar olah canva dokpri Yuliyanti

Semangat Pagi, Pembaca Kompasiana yang baik hati!

Apa kabar semuanya? Alhamdulillah, senang rasanya kita bersua kembali melalui beyond blogging. Semoga senantiasa tercurah limpahan kasih sayang nan rezeki keberkahan, aamiin.

Kebetulan hari ini kami libur menjalankan puasa sunnah syawal, karena suami banyak acara nan kerja berat, takut batal puasanya hehe.

Sedari ba'da subuh, saya berniat menyajikan sarapan untuk keluarga kecil tercinta. Namun, bingung tatkala mengingat sisa nasi kemarin sore masih banyak.

Saat membuka kulkas ada pula sisa telur dadar dan olahan daging sapi cukup lumayan. Saya pun memutar otak untuk berkreasi memanfaatkan sisa makanan tersebut.

Ahaay!, Ada ide cemerlang "Nasi Goreng Mawut." Lanjut eksekusi di pagi nan cerah ini.  Hah...! Kenapa bernama mawut? 

Iya, mawut dalam bahasa jawa berarti tumpah. Pada umumnya nasi goreng berbahan nasi, berteman telur, suwiran ayam dengan taburan kubis, timun dan tomat.

Namun, nasi mawut bikinan saya berbahan nasi juga sayuran, kubis dan sawi. Tambahan pernak-pernik sedikit dari sayuran menciptakan nuansa tumpah. Makanya, saya namakan Nasi Goreng Mawut.

Bahan:

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline