Pelajaran kehidupan apa yang bisa diambil dari matematika? Banyak, satu diantaranya adalah toleransi. Toleransi adalah sikap manusia untuk saling menghormati dan menghargai perbedaan, baik antar individu maupun kelompok. Betapa pentingnya menanamkan toleransi untuk menghadirkan perdamaian dalam keberagaman.
Bagaimana matematika bisa menanamkan toleransi? Tulisan saya kali ini akan mencoba menjawabnya.
Satu materi matematika yang dipelajari di kelas 7 semester 1 adalah himpunan. Materi himpunan seolah mengajak siswa kembali ke masa awal SD dimana mereka diajak belajar matematika dengan gambar yang bermacam-macam.
Dalam pembelajaran materi ini, siswa selalu antusias saat diminta untuk menyebutkan contoh-contoh himpunan. Jawaban mereka sangat beragam tak ubahnya seperti zaman saya sekolah dulu.
Dulu saat siswa diminta menyebutkan contoh himpunan, yang paling sering muncul adalah himpunan warna pelangi, himpunan binatang ternak, himpunan binatang yang berkembang biak dengan bertelur atau himpunan warna lampu lalu lintas.
Namun kini contoh siswa lebih bervariasi. Meski himpunan hewan berkaki empat, hewan unggas tetap keluar, namun ada juga contoh menarik lain yaitu himpunan stasiun televisi di Indonesia, himpunan sosmed yang banyak dipakai, atau himpunan nama- nama merk HP. Hmm.. zaman benar benar sudah berubah.
Teori Himpunan
Himpunan adalah kumpulan obyek yang sifat keanggotaannya didefinisikan dengan jelas.
Jelas disini berarti sudah ada patokan yang sama untuk setiap orang. Contoh kumpulan yang merupakan himpunan adalah kumpulan bunga yang berwarna merah, kumpulan binatang berkaki dua juga kumpulan warna pelangi.
Bandingkan contoh di atas dengan kumpulan bunga yang indah, kumpulan artis yang cantik dan kumpulan binatang yang lucu.
Kumpulan tersebut bukan himpunan karena indah menurut satu orang belum tentu indah menurut orang lain. Demikian pula untuk cantik dan lucu, setiap orang mempunyai standar yang berbeda.
Dalam himpunan dikenal himpunan semesta. Semesta adalah himpunan yang memuat anggota himpunan yang dibicarakan. Sebagai contoh jika terdapat himpunan P ={2,4,6,8,10}, Q={2,3,5,7} dan S={1,2,3,4,5,6,7,8,9,10} . S adalah himpunan semesta karena semua anggota P dan Q termuat dalam S.