Lihat ke Halaman Asli

Kenali Batuk Biasa dengan Batuk karena Covid-19

Diperbarui: 7 Agustus 2020   15:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Pada masa era New Normal ini masyarakat makin di gelisahkan oleh virus corona ini sehingga setiap  tanda yang menjuru kepada virus corona dalam bentuk hal ringan saja seperti batuk sudah sangat mengkhwatirkan bagi masyarakat, padahal bemlum tentu hal itu terjadi akibat virus corona ini. Lantas bagaimana cara kita membedakan batuk biasa dengan batuk karena covid 19?

Penting untuk melihat tanda infeksi COVID-19 sejak dini untuk menghindari risiko penularan dan potensi komplikasi. Salah satunya adalah dengan mengamati jenis batuk yang Anda alami.
Apa itu virus corona?

Infeksi coronavirus merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus corona dan menimbulkan gejala utama berupa gangguan pernapasan. Penyakit ini menjadi sorotan karena kemunculannya di akhir tahun 2019 pertama kali di Wuhan, China.

Virus yang menyebabkan COVID-19 terutama ditransmisikan melalui droplet (percikan air liur) yang dihasilkan saat orang yang terinfeksi batuk, bersin, atau mengembuskan nafas. Droplet ini terlalu berat dan tidak bisa bertahan di udara, sehingga dengan cepat jatuh dan menempel pada lantai atau permukaan lainnya

Anda dapat tertular saat menghirup udara yang mengandung virus jika Anda berada terlalu dekat dengan orang yang sudah terinfeksi COVID-19. Anda juga dapat tertular jika menyentuh permukaan benda yang terkontaminasi lalu menyentuh mata, hidung, atau mulut Anda

Jadi, bagaimana cara membedankannya?

Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC)  di Amerika Serikat, batuk adalah salah satu gejala umum common cold atau selesma. Batuk juga merupakan gejala influenza. Penyebab umum kedua penyakit ini adalah virus.

Lalu, bagaimana dengan batuk yang merupakan gejala akibat virus corona?

Batuk akibat infeksi Virus Corona umumnya bersifat batuk kering yang terjadi terus menerus. Selain itu, batuk yang merupakan gejala infeksi virus corona ini tidak terjadi sekali dua kali. 

Misalnya seperti kalau kita berdehem karena ada sesuatu yang tersangkut di tenggorokan.

Batuk sebagai gejala infeksi virus corona bisa merupakan sesuatu yang baru dialami  atau dirasakan oleh penderita dan bukan seperti batuk biasa dirasakan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline