( Sebelumnya )
DRUIDA
"Siapa ?" Ann bertanya dengan suara keras sambil menoleh kesana kemari.
"Ssh ... jangan keras-keras, dia sedang tidur."
Tiba-tiba pohon hijau besar itu bergerak. Dahan dan rantingnya yang semula terkulai di sisi batangnya, lalu terangkat dan merentang. Ia menggeliat dengan suara melengking merdu.
"Apa itu kau Mimi ? Aku sudah bangun."
"Ah, maaf aku membangunkanmu Druida."
Pohon itu membuka matanya. Bulu matanya yang lentik melambai mengerjap-ngerjap.
"Sepertinya bukan kau yang membangunkanku. Tapi dia."
Jemarinya yang panjang bersulur menunjuk ke arah Ann.
"A .. aku ? Ohh ... maaf. Maaf kan aku," Ann membungkuk dalam-dalam sebagai permintaan maaf.