di atas "Punclut"
pohon rangas itu berkisah
peduli apa burung merpati terbang tinggi
menggurat ranting rapuh Lepuh
akar masih mencengkeram kenangan
yang tak pulang,
**
dedaunan menahan beban matahari
di lereng itu, berlabuh getir
rerumputan tiada peduli,
menghisap daunnya yang gugur