Tarte Tatin adalah salah satu keajaiban kuliner Prancis yang menggoda lidah dengan kelezatan karamel dan kelezatan buah apel. Terbalik dalam proses pembuatan dan penyajiannya, tart ini memiliki sejarah yang kaya dan rasa yang memikat. Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi asal-usul Tarte Tatin, cara pembuatannya, dan alasan mengapa hidangan ini begitu populer di seluruh dunia.
Asal-usul Tarte Tatin
Tarte Tatin memiliki cerita asal-usul yang menarik dan penuh legenda. Hidangan ini dinamai sesuai dengan nama dua saudari, Stphanie dan Caroline Tatin, yang mengelola sebuah hotel di kota Lamotte-Beuvron, Prancis, pada akhir abad ke-19. Menurut cerita yang populer, Tarte Tatin diciptakan secara tidak sengaja oleh Stphanie Tatin.
Suatu hari, saat membuat pai apel tradisional, Stphanie secara tidak sengaja membiarkan apel dan gula terlalu lama di atas kompor, menciptakan karamel. Untuk menyelamatkan hidangan, ia meletakkan adonan pai di atas apel yang telah terkaramelisasi dan kemudian memanggangnya. Setelah dipanggang, pai tersebut dibalik, dan lahirlah Tarte Tatin yang terkenal.
Proses Pembuatan Tarte Tatin
Tarte Tatin (Input sumber gambar: Wikimedia commons)
Pembuatan Tarte Tatin membutuhkan kesabaran dan perhatian terhadap detail, namun hasil akhirnya sangat memuaskan. Berikut adalah langkah-langkah dasar dalam pembuatan Tarte Tatin:
1. Persiapan Apel: Gunakan apel yang tahan panas seperti Granny Smith atau Golden Delicious. Kupas dan potong apel menjadi bagian-bagian besar.
2. Membuat Karamel: Dalam wajan yang bisa digunakan di oven, lelehkan mentega dan tambahkan gula hingga mencair dan berubah menjadi karamel berwarna keemasan. Atur potongan apel di atas karamel dengan rapi.
3. Menambahkan Adonan: Letakkan adonan pai di atas apel dan rapikan tepinya di sekitar wajan. Tusuk-tusuk adonan dengan garpu agar uap bisa keluar saat dipanggang.