Cita rasa irisan daging, sayuran, curahan saus, dan bahan lain membuat hamburger terlihat unik. Namun, burger cindil di China adalah makanan ekstrim yang terbuat dari anak tikus yang baru lahir. Namanya berasal dari kata "cindil", yang berarti anak tikus yang masih berusia balita.
Burger cindil sama seperti burger lainnya, tetapi terdiri dari lapisan anak tikus atau topping di atasnya. Di China, burger cindil dianggap sebagai obat asma dan meningkatkan stamina, sehingga sangat disukai.
Bayi tikus yang baru lahir dianggap dapat meningkatkan stamina dan membuat tubuh lebih bugar. Karena kandungan protein yang tinggi di dalam cindil, mengonsumsi bayi tikus juga dapat digunakan sebagai pengobatan alternatif untuk meningkatkan stamina.
Namun, ada kontra terhadap konsumsi burger cindil ini. Tikus sangat dibenci karena sering merusak peralatan rumah tangga, mengambil makanan, dan menyebabkan penyakit. Risiko penyakit yang dibawa tikus ini bahkan bisa mengancam jiwa.
Rata-rata masyarakat beranggapan tikus adalah hewan yang kotor dan menjijikkan karena dapat menyebabkan penyakit jika dimakan. Daging tikus mengandung banyak bakteri dan penyakit yang dapat membahayakan manusia jika dikonsumsi. Bakteri dalam daging tikus dapat merusak fungsi limpa tubuh.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H