Lihat ke Halaman Asli

Aksi Koboi Aparat, Dor, Dor, Dor Kerumkit Bhyangkara Tersungkur

Diperbarui: 24 Juni 2015   15:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1365306715754224921

Aksi KOBOI aparat negeri ini, tak hanya berhenti atau berakhir di Kota Cebongan. Kemarin di Makassar pun terjadi hal yang sama yaitu Kepala Rumah Sakit Bhayangkara KOMBES PURWADI ditembak oleh bawahannya sendiri. Hanya persoalan sepele dan ketersinggungan, kata pepatah MULUTMU HARIMAUmu yang membuat Kepala Rumah Sakit ini terkena timah panas sebanyak 3 kali. Berikut detik-detik penembakan Kepala Rumah Sakit Bhayangkara : Kamis (4/4) 19.0 wita + Putra bungsu Briptu Ishak Tiranda, berusia 4 tahun jatuh di lubang galian fondasi RS Bhayangkara. + Ishak menutup lubang itu di jalan akes rumah dinas itu.. Jumat (5/4) 09.00 wita Briptu Ishak Tiranda mendatangi karumkit. "Bagimana ini Komandan, galian di depan rumah saya. Nanti anak saya main-main lalu jatuh lagi. Lubangnya dalam." Kombes Purwadi: "Kalau anakmu jatuh kamu kubur saja di galian. Terus kalau kamu jatuh juga kamu kubur dirimu bersama anakmu di situ... sekalian" Ishak Pulang SABTU (6/6) 08.0 Wita + Briptu Ishak ke ruangan komite medik. Karumkit tak ada. Ishak pulang. 15.15 wita + Karumkit rapat bersama 4 staf di ruang komite medik. + Berseragam lengkap, Briptu Ishak datang lagi...diam dan... "doorrrrrrr" pintu kaca pecah. + Masuk ruangan, "doorrr, doorrr, dorr." Dada kiri Purwadi, paha dan kaki kiri kena peluru.. 15.20 wita Briptu Ishak pulang ke rumah. dan serahkan diri ke Mapolrestabes Makassar. 15. 45 wita Karumkit dilarikan ke UGD RS Wahidin Sudiro Husodo




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline