Lihat ke Halaman Asli

Mobil Terbang Mendekati Kenyataan

Diperbarui: 29 Desember 2022   23:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebuah prototipe mobil terbang yang dikembangkan oleh Airbus dan Audi. Foto: Alain JOCARD/AFP

Mobil Terbang Telah Mendekati Kenyataan. Film atau cerita fiksi bisa saja jadi inspirasi mobil terbang. 

Mobil listrik  trent, kini mobil terbang menyusul. Entah apa nanti namanya di Indonesia ketika beroperasi. Mungkin  mobter atau nama lain atau mobil udara atau mobdar.

Mengurangi kemacetan jalan raya dan hidup makin indah. 

Perusahaan rintisan  NFT, yang berbasis di Mountain View di Amerika Serikat,telah  mencoba mengujutkannya.

“Kami  memiliki konsep  yang akan memungkinkan kami memproduksi T mobil terbang, versi berbiaya rendah,” jelas co-founder Guy Kaplinsky.
Apalagi dihitung hitung harganya terjangkau.

Harganya sekitar 50.000 dolar atau 750  juta lebih.
Dengan harga segitu, Guy Kaplinsky menjanjikan, mobilnya tidak hanya mampu melaju (100 km), tapi juga lepas landas dan mendarat vertikal, serta terbang (500 km) dengan autopilot.

Pada tahun 2017, dia mentargetkan tahun 2020 untuk dimulainya penerbangan demonstrasi di Los Angeles. Janjinya  tahun 2023 untuk peluncuran penerbangan komersial tapi kini belum tampak. 

Mobil terbang dengan baterai tentu lebih irit akan menjadi persaingan pesawat atau kereta cepat. 

Jelasnya kemudahan untuk
bantuan medis, transportasi militer, atau menjangkau daerah terpencil.
Tapi China mulai menggebrak kedepan. Perusahaan rintisan kendaraan listrik China bertaruh besar dalam perlombaan di pasar sebesar  $1 triliun.

Mereka tampak menguji dua tempat duduk dengan sayap camar naik dan melayang sekitar 30 meter di atas tanah, sebelum mendarat dengan lembut.

Dalam beberapa bulan terakhir, perusahaan China Xpeng Aeroht telah mengadakan dua penerbangan publik pertama dari "mobil terbang" ini.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline