Mahathir Mohamad 97 tahun berkata,
"'Jika saya kalah, saya akan keluar dari politik'!"
Kini Mahathir kalah dalam pemilu Malaysia yang di pilih tanggal 19 Nopember kemaren. Ini dipastikan dalam hitungan cepat Malaysia.
Mahathir telah menjadi perdana menteri Malaysia dua kali, dan Langkawi negara bagian Kedah adalah tempat dia berkompetisi.
Merupakan kekalahan pertama bagi Mahathir dalam pemilu Malaysia setelah 53 tahun berpolitik.
Secara mengejutkan Pakatan Harapan (PH) yang dipimpin oleh Anwar İbrahim unggul dalam pemilihan umum ke-15 di Malaysia namun tidak mayoritas.
Lebih dari 21 juta pemilih telah memberikan suara , meski musim hujan pemilih tampak antusias.
Pertarungan antara oposisi Pakatan Harapan (PH) yang dipimpin oleh Anwar İbrahim dan Pakatan Nasional (PN) dipimpin oleh Muhyiddin Yasin terjadi dalam pemilihan.
Anwar Ibrahim dari Pakatan Harapan mendapat 81 kursi di parlemen dan saingannya Pakatan Nasional meraih 73 kursi menempati posisi kedua.
Di sisi lain, mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohammad kehilangan kursinya di Langkawi gagal mempertahankan kursinya di parlemen.
Kalau melihat hasil pemilihan umum di Malaysia ini, tampaknya tidak ada partai atau aliansi yang dapat mencapai mayoritas mutlak.