Pemimpin Chechnya Ramzan Kadyrov, cukup dikenal di Indonesia atas perannya di Perang Ukraina.
Tokoh kontroversial ini melalui sebuah video yang difilmkan di istananya yang mewah di ibukota Grozny mengatakan bahwa ia bermaksud untuk mengundurkan diri setelah 15 tahun menjabat.
Tidak disebutkan kapan ia mengundurkan diri, namun telah menimbulkan spekulasi dari publik.
"Panglima perang" di Republik Chechnya, pendukung terbesar Putin di Ukraina menyebut bahwa ,
" .. menyenangkan jika pergi tepat waktu ," katanya.
VIdeo yang disiarkan oleh "Al Arabiya.net,"memberitakan hal itu.
TASS juga melaporkan hal yang sama, video yang diposting, bahwa Ramzan Kadyrov berhak mendapatkan liburan "panjang tak terhingga".
"saya adalah kepala terlama di wilayah Federasi Rusia memimpin Republik Chechnya selama 15 tahun," kata Ramzan Kadyrov di Telegram.
Pernyataan itu menimbulkan pertanyaan tentang apakah pemimpin Chechnya benar-benar mempertimbangkan untuk mengundurkan diri sebagai kepala pemerintahan . Lalu siapa yang akan meggantikannya.
Berita tentang pengunduran dirinya itu ditanggapi beragam namun sebagian skeptis atas rencananya.
Tahun 2016 ia juga pernah mengungkapkan hal yang serupa tapi tidak benar benar terjadi.