Lihat ke Halaman Asli

Agustus 77 Tahun Lalu, Dunia Harus Belajar dari Kehancuran Massal

Diperbarui: 7 Agustus 2022   14:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Awan jamur bom atom di langit Hiroshima (kiri) dan Nagasaki (kanan) Agustus 77 tahun lalu | sumber Wikipedia.org 

Semua orang tetap tertarik pada kesaksian para korban tragedi Hiroshima dan Nagasaki, namun berapa banyak yang menyadari jika itu terjadi lagi.

Dokumen sejarah, dan pengingat mendalam lainnya tentang bom atom Hiroshima dan Nagasaki telah tercetak di dunia maya.

Bulan ini 77 tahun lalu sekitar pukul 14.00 pada tanggal 10 Agustus 1945 Bom atom telah meledak di Hiroshima dan Nagasaki. 

Akibatnya sekitar sepertiga mil di atas lokasi kota yang terdampak ledakan hancur total. 

Orang yang selamat dari bom atom menggambarkan "flash-bang" atau "flash-boom" itu adalah  cahaya yang menyilaukan sebelum ledakan terjadi. 

Kol. Paul Tibbets, Jr melambai dari kokpit Enola Gay sebelum berangkat ke Hiroshima, 6 Agustus 1945/Arsip Nasional AS 

Ketika bom tersebut diledakkan, panas dari ledakan tersebut membakar kulit manusia dan menguapkan (lenyap)  beberapa orang secara instan.

Semakin dekat ke titik nol semakin mengerikan.
Di Hiroshima saja diperkirakan 140.000 dari 350.000 penduduk kota tewas, dan sebagian besar bangunan rusak atau hancur.

Fotografer yang meliput pengeboman mungkin merasa bahwa tugas itu berbahaya, tetapi pada saat itu, bahkan ahli medis tidak sepenuhnya memahami risiko kesehatan dari paparan radiasi nuklir.

Sebenarnya Jepang dalam beberapa posisi telah kalah, namun Amerika masih memerlukan untuk menjatuhkan Bom Atom agar mempercepat penyerahan Jepang.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline