Lihat ke Halaman Asli

Pertemuan G20 Zelensky, Amerika dan Rusia Sebuah Dilema

Diperbarui: 7 Juni 2022   10:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Presiden Jokowi dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono meninjau persiapan Insfratruktur Persiapan G20 di Bali./BPMI Setpres/Laily Rachev.

Zelenskyy  mengatakan akhir Mei 2022 lalu seperti diberitakan Pravda news, bahwa, dia telah menerima permintaan Presiden Indonesia, Joko Widodo, untuk hadir di  KTT G20 bulan Nopember nanti.

Tapi Zelensky tampaknya akan  meminta  syarat politis , agar semua kekuatan demokrasi  menyatukan kekuatan  menekan Rusia menghentikan perang di Ukraina. 

Zelensky juga mengatakan bahwa defisit perdagangan Ukraina telah mencapai $ 5 milyard dan negara mitra (AS dan Eropa ) telah membantu Ukraina.

Tidak dijelaskan apa Zelensky akan memenuhi undangan tersebut tidak ada penjelasan resmi. 

 Joe Biden  belum menentukan sikap di G20, meski menolak Vladimir Putin   (Sumber: AP Photo/Susan Walsh) via Kompas.com.

Sebagaimana diketahui, Amerika Serikat paling tidak suka dan ingin mengeluarkan  Rusia dari G-20. Hal hal yang dikecam Beijing dengan penolakan negara Barat dan Amerika Serikat terhadap Rusia dan kehadiran Putin. 

Biden telah mengisyaratkan bahwa dia tidak ingin Rusia berpartisipasi dalam pertemuan Kelompok Dua Puluh kepada Indonesia namun secara pribadi belum menentukan sikap. 

Indonesia telah mengatakan mereka tidak dalam posisi untuk menolak undangan .

Pro Kontra Kehadiran Putin di KTT G20 Bali, Ditolak Barat dan dikecam China foto via Bacaan.id.

Menteri Keuangan AS Janet Yellen memperingatkan, pada awal bulan ini bahwa  Amerika Serikat bisa jadi akan memboikot pertemuan G-20 jika pejabat Rusia hadir. 

Penolakan juga oleh Perdana Menteri Australia Scott Morrison dan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau. Kedua negara itu  juga tidak ingin Putin berpartisipasi dalam pertemuan-pertemuan yang akan membahas masalah ekonomi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline