Dalam tulisan ini saya mencoba "berkhayal" tentang istana baru tahun 2035 yaitu ketika tahap I telah selesai dan 'hura hura' kepindahan telah terlaksana dengan baik dan tahap dua hampir lewat.
Tahun 2024 ketika Pemilu diadakan, terjadi penurunan minat untuk menjadi anggota DPR dan Anggota DPD karena kurangnya minat orang kaya tinggal jauh dari keramaian.
Minat para konglmerat atau orang kaya tersebut tidak masalah, karena digantikan kaum muda yang potensial.
Ibu Kota Nusantara dibangun secara bertahap. Dua tahun pertama dibangun dikawasan seluas 6.600 hektar.
Seperti Bima membangun Amartapura, semua tempat diratakan dengan "gada" sang Bima yang Sakti. Kini hutan "diremukan" dengan buldozer.
Pembangunan Istana Presiden adalah menjadi tahap pertama dan secara secara bersamaan dibangun pula gedung MPR/DPR.
Bangunan Indah dengan yang unik, beda dengan istana-istana yang ada didunia.
Istana Kota Nusantara bentuknya
berlambang burung Garuda membentangkan sayap.
Panjangnya 200 meter dengan lebar 30 meter, tingginya 76 meter. Istana terletak diketinggian 88 meter diatas permukaan laut.