Lihat ke Halaman Asli

Stasiun Ruang Angkasa ISS Terancam Perang Ukraina, Apa yang Terjadi?

Diperbarui: 13 Maret 2022   06:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) adalah laboratorium penelitian di luar Bumi. (NASA melalui WIKIMEDIA COMMONS) via Kompas.com

Stasiun Luar Angkasa Internasional (  International Space Station ) ISS  adalah sebuah stasiun luar angkasa modular yang terletak di orbit bumi rendah.

ISS merupakan proyek gabungan multinasional yang melibatkan lima badan antariksa,.

Badan tersebut adalah  NASA (Amerika Serikat), Roscosmos (Rusia), JAXA (Jepang), CSA (Kanada), dan ESA (Uni Eropa).

Kepemilikan dan penggunaan ISS ditetapkan oleh perjanjian dan kesepakatan antar pemerintah.

Stasiun ini berfungsi sebagai laboratorium penelitian gravitasi mikro dan lingkungan luar angkasa,  penelitian astrobiologi, astronomi, meteorologi, fisika, dan bidang lainnya.

ISS  diperlukan untuk kemungkinan misi jangka panjang ke Bulan dan Mars kelak di masa depan.

Setasiun ini mewakili kehadiran manusia tetap di luar angkasa, telah ditempati oleh paling tidak dua orang sejak 2 November 2000.

Setiap kali pergantian awak, keempat awak lama dan baru ada di sana dan juga paling tidak satu pengunjung lainnya.

Desember 2003 dia telah menyelesaikan 33.500 orbit sejak peluncurannya melayani pesawat Ulang Alik dan Soyuz dan wahana antariksa Progress.

ISS telah dikunjungi oleh banyak astronaut, dari 19 negara di dunia dan juga turis luar angkasa.

Stasiun Luar Angkasa Internasional ini telah menjadi rumah bagi astronot dari 19 negara berbeda.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline