Lihat ke Halaman Asli

Negosiasi dengan Rusia Kekalahan atau Kemenangan Ukraina?

Diperbarui: 28 Februari 2022   19:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Anggota militer Ukraina mencari peluru yang tidak meledak setelah Kiev diamankan dari serangan Rusia 26 Februari 2022( FOTO: AFP)


Keinginan Presiden Ukraina  ingin untuk bernegosiasi dengan Rusia diutarakan lagi Sabtu dari bunkernya.

Volodymir Valensky  meng-imbali bahwa dia  "tidak benar-benar percaya" bahwa pembicaraan yang dijadwalkan pada hari Minggu dapat mengakhiri invasi Rusia.

"Saya mengatakan hal-hal seperti biasa terus terang:" saya tidak benar-benar percaya pada hasil", tapi "kita harus mencoba", kata Presiden Zelensky dalam sebuah pernyataan video.

Ia  dijadwalkan hari Minggu hari ini bertemu antara Ukraina dan Rusia di perbatasan antara Ukraina dan Belarusia.

Pembicaraan mereka akan berlangsung di perbatasan dengan Belarus, dekat Chernobyl.

Sebuah keputusan setelah mediasi oleh Presiden Belarusia Alexander Lukashenko. "Delegasi Ukraina akan bertemu (delegasi) Rusia tanpa menetapkan prasyarat apa pun di perbatasan Ukraina-Belarusia, di wilayah Sungai Pripyat," kata presiden Volodymyr Valensky di media sosial.

Disamping itu, Presiden Ukraina memuji pembentukan "koalisi" internasional  yang telah memberikan bantuan ke Ukraina pada hari keempat invasi Rusia ke Ukraina.

 "Kami menerima senjata, obat-obatan, makanan, bahan bakar, uang, sebuah koalisi anti-perang," kata Zelensky dalam sebuah video yang disebarluaskan di jejaring sosial.

Presiden Ukraina sebelumnya menolak proposal Rusia untuk pembicaraan di Gomel, Belarusia, karena negara itu juga sebagai pangkalan belakang untuk menyerang Ukraina.

Presiden mengatakan "kota lain mana pun" akan baik-baik saja. "Warsawa, Bratislava, Budapest, Istanbul, Baku. Kami menawarkan semuanya kota lain mana pun akan cocok untuk kami," katanya dalam video online.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky juga mengindikasikan pada hari Minggu bahwa malam itu masa "sulit" di Ukraina, dengan pemboman Rusia yang dituduhnya menargetkan,  daerah-daerah berpenghuni.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline