Kue Klepon
Kue jajanan pasar yang disukai banyak orang ini mendadak menjadi viral, kue ini diklaim bukanlah makanan yang islami, tanpa keterangan lebih lanjut mengapa klepon ini dianggap tidak islami, foto yang beredar di media social ini malah memberitahukan jika ada makanan lain yang lebih syar'I yang dijual oleh si pemilik gambar tersebut.
Belum jelas identitas dari si pembuat gambar tersebut, hanya tertera nama "Abu Ikhwan Aziz" yang ada dalam gambar tersebut, tidak di ketahui pula lokasi dari pemilik gambar ini, yang jelas pembuat gambar ini sini memiliki usaha makanan dan gambar yang disebar luaskan ini adalah gambar yang digunakan sebagai ajang promosi.
Menjadikan Halal sebagai Promosi.
Menggunakan kata islami dan halal sebagai ajang promosi untuk menarik hati pembeli, sebenarnya bukan hal baru, beberapa waktu lalu, brand kosmetik Wardah juga melakukan hal serupa.
Wardah yang merupakan brand kosmetik dari perusahaan PT. Paragon Technology and Inovatie ini memiliki tagline "Halal dari Awal". Embel-embel halal yang dibawa oleh Wardah ini juga awalnya menuai kontroversi.
Banyak orang yang mengatakan jika halal yang dibawa oleh Wardah, hanya menjadi sebuah "jargon" untuk memikat konsumen yang beragama muslim, kenapa bisa ada kosmetik halal ? apakah kosmetik itu memiliki agama ?
"Halal di sini berarti menggunakan bahan yang aman bagi kulit dan sesuai hokum islam, selain itu juga melakukan proses produksi yang sesuai dengan syariat islam dan tidak menyakiti makhluk hidup lainnya" Ungkap Sari Chairunisa, Direktur Research and Development, PT. Paragon.
Klaim halal yang dari Wardah juga bukan menurut mereka sendiri, "World Halal Council" sebagai organisasi terpercaya dunia, telah menobatkan wardah sebagai pelopor kosmetik halal di Indonesia sejak tahun 1999.