Cirebon bukanlah kota yang besar, kota ini terbilang cukup kecil, berada di jalur pantai utara dan merupakan perbatasan, antara jawa tengah dan jawa barat, membuat kota ini semakin ramai, selain mulai banyaknya pusat perbelanjaan dan spot-spot favorit yang sering dijadikan generasi muda sekarang untuk dipasang di sosial media, di Cirebon juga mulai banyak pabrik yang didirikan. Ada pabrik semen, pabrik pakan ternak, pabrik teksti dan yang terakhir beberapa waktu lalu indofood juga sudah mendirikan pabriknya di Cirebon.
Salah satu pabrik yang bisa dikatakan sudah cukup besar yang ada di Cirebon ini adalah pabrik semen Indocement, Indocement atau lebih akrab disebut semen tiga roda di masyarakat. Indocement adalah anak perusahaan dari Heildeberg Cement Group, perusahaan semen raksasa yang berasal dari Jerman.Dulu Indocement ini memang pernah menjadi BUMN (Badan Usaha Milik Negara) tapi karena satu dan lain hal membuat kepemilikan Indocement beralih ke tangan asing.
Di Indonesia, Indocement memiliki 3 pabrik, yang pertama kali didirikan ada di Citeureup, Bogor Jawa Barat, yang kedua ada di Palimanan, Cirebon, Jawa Barat dan yang ketiga ada di Tarjun, Kalimantan Selatan. Yang terbesar adalah yang berada di Citereup, ada 10 plant disana, sedangkan di Palimanan ada 2 plant, sedangkan di Tarjun hanya ada 1 plant.
Dibandingkan dengan yang ada di Citeureup, Indocement Palimanan, memang relatif kecil, sumber dayanya juga terbilang terbatas, diperkirakan hanya mampu bertahan sekitat 10-15 tahun lagi, tapi pabrik ini adalah salah satu pabrik yang besar di kawasan Cirebon, banyak warga yang juga menggantungkan hidup mereka dari keberadaan pabrik ini. Kebanyakan menjadi buruh atau tenaga kasar, tapi itu sudah sangat membantu tersedianya lapangan kerja di wilayah Palimanan ini.
Pada bulan mei yang lalu, saya berkesempatan untuk melakukan kerja praktek di Indocement Palimanan ini, meski relatif kecil dibanding pabrik Indocement Citeureup, pabrik ini ternyata sangat luas, untuk kawasan pabriknya membentang puluhan hektar, ditambah fasilitas olahraga seperti lapangan futsal, lapangan tenis dan tempat fitnes, oh iya di bagian belakang pabrik ini ada gunung kapur yang bernama gunung kromong, gunung kapur ini adalah tempat dimana pabrik ini memenuhi kebutuhan batu kapur yang akan diolah menjadi semen. Gunung kapur ini juga masuk kawasan pabrik Indocement Palimanan, Cirebon.
Pabrik ini sudah berdiri sejak tahun 1984, dan kebanyakan untuk tenaga seperi foreman (mandor) sudah bekerja sejak tahun 1984, jadi lebih banyak tenaga kerja yang sudah cukup berumur, tetapi untuk jabatan yang berada diatas foreman, seperti engineer justru diisi oleh orang orang muda, bahkan usianya hanya berkisar 3-4 tahun diatas saya. foreman mayoritas adalah warga asli Cirebon, mereka sangat ramah terhadap tamu mahasiswa yang sedang kerja praktek disana, saya banyak di bantu oleh para foreman yang sudah hafal hampir seluruh bagian pabrik.
Mungkin segitu saja yang bisa saya sampaikan mengenai profil singkat pabrik Indocement Palimanan, Cirebon yang menjadi salah satu pabrik kebanggaan masyarakat Cirebon.
