Konon, Liga Italia bisa sepak mula lagi di 20 Juni 2020. Namun, syaratnya super ribet. Ada beberapa protokoler kesehatan yang harus bisa dipatuhi oleh klub-klub Italia. Belum lagi beberapa plan seandainya kompetisi disetop lagi karena ada gelombang kedua Covid-19.
Setelah Bundesliga Jerman bergulir, kompetisi negara-negara Eropa lainnya akan segera sepak mula lagi. Keberhasilan Liga Jerman inilah yang membuat federasi lain berlomba melakukan hal yang sama.
Apabila kompetisi tidak berlanjut, klub bisa kehilangan banyak pendapatan dari sektor hak siar televisi atau deal dengan sponsor. Maka dari itu para operator kompetisi gencar bernegosiasi dengan pemerintahnya.
Tak terkecuali Liga Italia, yang masih menyisakan 12 pekan laga untuk dijalani ditambah empat pertandingan tunda. Sebagai fans Inter saya tentunya sumringah soal kelanjutan kompetisi yang pernah begitu hits di era 90-an dan awal 2000-an ini.
Bersiaplah, karena kompetisi kasta tertinggi Negeri Pizza itu dikabarkan bakal segera digelar kembali, selepas disetop sementara sejak 9 Maret lalu karena pandemi virus Corona.
Kelangsungan hidup Liga Italia ini diputuskan pada pertemuan virtual besar antara Presiden Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) dan Menteri Olahraga Italia pada Kamis (28/5/2020) waktu setempat. Oleh sebab itu, saya rasa kabar ini merupakan angin segar untuk kompetisi Serie-A.
Soal putusan dimulainya kompetisi pada 20 Juni itu menjadi hal untuk dimungkinkan, setelah CTS (Komite Sains Teknikal) mengeluarkan protokol kesehatan untuk pertandingan yang diminta oleh FIGC.
Meskipun tanggal ini bukanlah kepastian, hanya sebagai penanda bahwa kompetisi ini akan kembali dilanjutkan, tapi siapa lagi coba yang paling tidak sabar kalo Liga Italia lanjut? Ya, fans Inter, soalnya mereka tengah berharap klub kesayangannya bisa memutus hegemoni Juventus. Haduh ga penting banget ini...hehe.
Bagaimana dengan detail persiapan latihan atau pertandingan?
Sebelum keputusan ini muncul, beberapa minggu ke belakang Menteri Olahraga Italia Vincenzo Spadafora juga telah mengizinkan tim-tim Serie A bisa kembali berlatih pada Senin (18/5), dengan berbagai protokol medis dari Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) yang disetujui pemerintah kemudian harus dipatuhi oleh klub.
Lebih lanjut Spadafora berharap publik Italia bisa tetap disiplin menjaga diri selama menghadapi fase kedua penyebaran virus corona. Dia melihat seluruh aktivitas publik akan kembali normal seutuhnya pada bulan Juni mendatang.