Lihat ke Halaman Asli

Yudi Permana

Penggerak Pendidikan

Kesimpulan dan Refleksi Pemikiran Ki Hajar Dewantara

Diperbarui: 28 Oktober 2020   21:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesimpulan dan Refleksi Pemikiran Ki Hajar Dewantara

Kesimpulan dan Refleksi Pemikiran Ki Hajar Dewantara

Oleh :

Yudi Permana

CGP Kabupaten Garut

201512047561

A. Sintesis Antarmateri

Tulisan ini bertujuan untuk mengungkapkan koneksi antarmateri pemikiran Ki Hajar Dewantara dalam memperkuat kesimpulan dan refleksi pemikiran Ki Hajar Dewantara. Hal ini penting mengingat beliau merupakan salah satu pahlawan nasional yang mencurahkan perhatiannya dalam pengembangan pendidikan. Beliau juga mendirikan sekolah Tamansiswa dan pernah menjabat sebagai menteri pendidikan nasional.

Pemikiran besar yang dilahirkan dari buah karya Ki Hajar Dewantara sangat melegenda di benak masyarakat Indonesia. Beliau mencetuskan semboyan Ing ngarso sung tulodho (di depan memberi teladan), ing madya mangun karso (di tengah membangun semangat, kemauan), dan tut wuri handayani (di belakang memberi dorongan) yang kini menjadi insiprasi besar bagi kalangan guru dalam dunia pendidikan. Bahkan, jika kita kontemplasi dengan penuh renungan makna, maka semboyan legendaris tersebut lahir dari rentetan pemikiran beliau dalam upaya memajukan pendidikan bagi bangsa Indonesia.

Pemikiran Ki Hajar Dewantara yang begitu melekat yaitu dipaparkan sebagai berikut :

1) Menuntun segala kodrat yang ada pada anak-anak sehingga anak dapat mencapai titik keselamatan dan kebahagian yang setinggi - tingginya. Dalam hal ini menuntun bukan pada kodrat dasarnya tapi menuntun untuk memperbaiki tingkah lakunya .

2) Dalam menuntun ini, pendidik diibaratkan petani yang menanam padi. Dalam menanam padi menjadi beras yang unggul petani akan memiliki berbagai cara dan akan sabar mengurusnya.Sama halnya dengan pendidik dalam kegiatan pembelajaran guru harus memiliki banyak cara ,bersabar dan ikhlas untuk dapat menghasilkan generasi atau anak yang baik.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline