Lihat ke Halaman Asli

Yudha FatkurRafi

Mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Peningkatan Penjualan dengan Metode Digital Marketing pada UMKM Mikro Zhibi Donut's di Masa Pandemi

Diperbarui: 5 Januari 2022   04:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pada program KKN atau Pengabdian Masyarakat yang dilakukan di UMKM mikro Zhibi Donut's menjadi salah satu tahapan untuk mencapai gelar sarjana yang sudah tertuang pada Tri Darma Perguruan Tinggi, dan dilakukan secara mandiri oleh mahasiswa di tempat tinggalnya. Salah satunya seorang mahasiswa yang bernama Yudha Fatkur Rafi, yang merupakan mahasiswa dari jurusan Teknik Sipil Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya. Pada tahun 2021 ini merupakan masa-masa transisi dari pandemi Covid'19 yang belum berakhir banyak usaha-usaha atau UMKM yang merasa cukup sulit dalam hal penjualan, termasuk lokasi KKN kali ini yang berada di Dusun Bakalan RT 2 RW 3 Desa Tempel Kecamatan Krian dengan dibimbing dan diarahkan oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Ibu Nurani Hartatik, S.T., M.T sehingga dapat tercapai hasil KKN yang maksimal.

KKN ini berfokus pada bagaimana cara mempromosikan dan meningkatkan penjualan dengan Digital Marketing yang dilakukan pada UMKM mikro Zhibi Donut's yang didukung oleh pemilik UMKM Sri Sulistyo di tengah pandemi COVID '19 yang belum berakhir. KKN ini bertujuan untuk mengembangkan dan mempromosikan UMKM secara online, dimana sebelumnya UMKM ini beroperasi secara offline mulut ke mulut agar kedepannya UMKM ini dapat dikenal oleh masyarakat luas.

Terdapat beberapa kegiatan dalam program KKN ini, diantaranya melakukan pendaftaran dan pendampingan ke marketplace Gofood dan mempromosikan UMKM ke media sosial Instagram yang didukung dengan adanya desain logo baru dan banner, mencoba membuat inovasi variasi donat baru yang terbuat dari labu kuning, dimana pada tanggal (20/12/2021) melakukan penjualan pertamanya dan mendapat respon positif dari customer, dan kegiatan yang terakhir adalah mencetak packaging baru dengan tujuan menarik para konsumen.

Kegiatan KKN ini tidak lepas dari hambatan-hambatan yang ada, salah satunya yaitu pemahaman dari pemilik UMKM tentang Digital Marketing sebagai cara mengembangkan UMKM, sehingga perlu pendampingan secara detail agar mudah dipahami. Sri Sulistyo sebagai pemilik usaha menegaskan bahwa program ini benar-benar membantu dalam pengembangan usaha di masa pandemi COVID'19 yang belum berakhir.

Oleh :

Mahasiswa KKN : Yudha Fatkur Rafi

Dosen Pembimbing Lapangan : Nurani Hartatik, S.T., M.T

Mitra KKN : Sri Sulistyo sebagai pemilik UMKM mikro Zhibi Donut's

#UntagSurabaya

#KitaUntagSurabaya

#UntukIndonesia

#UntagSurabayaKeren

#EcoCampus

#KampusKompeten




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline