Amerika Serikat adalah salah satu negara yang paling maju dan berpengaruh di dunia sampai saat ini. Sebagai negara adikuasa, Amerika Serikat tentu memiliki berbagai kelebihan dari berbagai segi yang menarik untuk kita bahas. Salah satu hal menarik dari Negeri Paman Sam untuk kita bahas adalah dunia politiknya, terlebih setelah terpilihnya Donald Trump menjadi Presiden Amerika Serikat yang baru untuk menggantikan Obama di tahun mendatang.
Banyak masyarakat dunia yang kecewa dengan hasil pemilu Amerika Serikat, Selasa, 8 November 2016 lalu. Calon dari Partai Republik, Donald Trump berhasil mengalahkan Hillary Clinton dari Partai Demokrat. Kemenangan yang cukup mengagetkan karena selama ini Trump dianggap sebagai sosok yang sangat kontroversial lewat penyataan-pernyataannya. Pernyataan-pernyataan itu pula yang menyebabkan ia tidak disukai oleh banyak orang. Dapat dilihat dari banyaknya foto, video, dan artikel di media sosial yang menyatakan bahwa Trump tidak cocok menjadi Presiden Amerika Serikat yang baru.
Salah satu pernyataan Donald Trump yang sangat kontroversial adalah pernyataannya tentang kaum Muslim. Ia dengan terus terang menyatakan bahwa ia akan melarang umat Muslim datang ke Amerika, memberi tanda pengenal khusus untuk orang Muslim, serta menutup seluruh Masjid yang ada di Amerika Serikat. Alasan Trump dibalik semua pernyataan itu adalah untuk mencegah serangan dari para teroris. Namun, apakah dengan melakukan semua hal tersebut masalah akan selesai? Menurut saya, dengan melakukan hal-hal tersebut tidak akan menyelesaikan masalah yang ada, tapi justru akan membuat keadaan semakin parah.
Seperti yang sudah saya sampaikan sebelumnya, Amerika Serikat adalah salah satu negara yang paling berpengaruh di dunia, hal-hal yang terjadi di Amerika akan menarik perhatian seluruh dunia, terlebih jika menyangkut tentang kebijakan-kebijakan yang dilakukan oleh presiden Amerika Serikat dapat dipastikan masyarakat dunia termasuk Indonesia akan sangat tertarik dengan hal tersebut. Apabila Trump benar-benar melakukan tindakan tersebut kepada umat Muslim di Amerika, bukan tidak mungkin umat Muslim di seluruh dunia akan geram dengan tindakan Amerika Serikat. Hal ini juga pasti akan berdampak pada Indonesia sebagai negara yang mayoritas masyarakatnya adalah umat Muslim. Bukannya membasmi teroris dan menciptakan ketentraman, tapi justru memicu perpecahan antar masyarakat dan umat beragama.
Sekarang ini Trump sudah terpilih menjadi Presiden Amerika Serikat yang baru. Saya hanya bisa berharap yang terbaik untuk Amerika Serikat dan juga dunia, tentu saja termasuk Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H