Gimana rasanya dipamiti oleh petugas di warung langganan kita? Beliau info bahwa warung akan tutup pada tanggal sekian karena biaya sewa mahal dan sepi pembeli.
Sudah ada beberapa promo, pembeli enggan mampir. Kasihan juga, harga terjangkau dan enak. Parkir juga gratis. Maklum, saingan di samping warung itu.
Walau lebih mahal dan ada biaya parkir, entah kenapa warga lebih suka mampir di warung sampingnya. Aku pernah beli, rasanya kurang enak. Sayang sekali, padahal penjual sudah hafal denganku. Ucapkan selamat tinggal untuknya yang telah pamit.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H