Lihat ke Halaman Asli

Yovita Nurdiana

Purchasing, pembaca mata dan penulis nama seseorang di setiap tulisannya

Ini yang Kunanti

Diperbarui: 27 November 2024   13:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi kaki melangkah (sumber gambar : wartakota.tribunnews.com) 

Tuk kesekian kali
Mata itu mengucap nyali
Kuat sekali
Hingga hati kami tak terkendali

Hingga suatu pagi buta
Kutemui sepasang mata
Ia enggan bertahta
Di Kerajaan Permata

Mengapa sorotnya meluncur turun?
Hampir tertimbun
Nyalinya kian padam
Ditiup oleh kenangan mendalam

Langkahnya kecil namun pasti
Alas kakinya menopang pembuktian
Ini yang kunanti
Jawaban yang dituntun pengalaman

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline