Dalam pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) perlu adanya suatu trobosan untuk memperkenalkan suatu produk pada seluruh pihak. Salah satu UMKM yang kami bahas adalah "Seblak Teh Susan" Dalam permasalahan ini, media sosial merupakan salah satu bentuk solusi. Misalnya yaitu e-commerce seperti Shopee, Tiktok Instagram dll. E-commerce adalah konsep di mana produk dan layanan dapat dipesan, dibayar, dan dikirimkan melalui platform online (Haryanti and Subriadi, 2022). Salah tau platform yang kami gunakan yaitu Tiktok yang merupakan media sosial yang sedang popular dan berpeluang besar dalam proses promosi produk secara kreatif dan inovatif.
Dengan menggunakan platform TikTok, pihak UMKM "Seblak Teh Susan" dapat dengan mudah menggaet pembeli dari seluruh penjuru dunia. Pemasaran digital melalui platform media sosial seperti TikTok memerlukan konten yang menarik dan professional. Pengeditan video dan foto yang baik dapat meningkatkan kualitas tampilan produk dan menarik perhatian calon pelanggan. Oleh karena itu, keterampilan dalam pengeditan video dan foto menjadi sangat penting bagi para pelaku usaha, termasuk pemilik "Seblak Teh Susan," untuk meningkatkan daya saing di pasar yang semakin kompetitif.
Gambar 2 - Proses Pengeditan Video Konten Tiktok Menggunakan Aplikasi CapCut/dokpri
Dalam pemanfaatan konten TikTok ini, perlu adanya ide ide kreatif dan inovatif untuk mempermudah penggaetan para audiens. Pembuatan iklan video kreatif yang ditargetkan kepada audiens harus sesuai berdasarkan demografi, minat, dan perilaku (Ranti, Nuraini and Firmansyah, 2022) Pada proses pembuatan video konten, kami menggunakan aplikasi CapCut. Aplikasi ini dapat dengan mudah dan gratis diunduh di segala platform. Hal ini mampu mempermudah seluruh pihak dapat berkontribusi dalam pengembangan UMKM "Seblak Teh Susan". Jenis jenis video konten yang kami sarankan berupa konten edukatif, tren, inspiratif, dan komedi.
Selain pembuatan video konten, kami juga menggunakan strategi-strategi khusus bagi pihak UMKM "Seblak Teh Susan". Strategi dapat diterapkan dalam berbagai konteks, termasuk bisnis, militer, pemasaran, dan bahkan dalam pengelolaan waktu pribadi (Ranti, Nuraini and Firmansyah, 2022). Strategi yang kami gunakan terdiri atas konten yang menarik dan berkualitas, posting konten secara konsisten, penggunaan hashtag yang relevan, dan mengikuti tren dan aturan TikTok. Dengan menggunakan 4 tahapan tersebut, kami bisa memastikan bahwa nilai penjualan produk UMKM "Seblak Teh Susan" dapat mengalami peningkatan. Setelah proses penguploadan, perlu adanya proses peninjauan dan evaluasi kembali agar konten konten selanjutnya tidak membuat bosan para audiens.
Gambar 3 - Foto bersama produk dan Teh susan pemilik UMKM seblak/dokpri
