Bicara soal performa Liverpool di musim 2022-2023, rasanya seperti naik wahana jet coaster. Kadang melambung tinggi, kadang terjun bebas.
Tapi, bukan berarti tidak ada sisi positif di sini. Salah satu sisi positif yang membuat saya cukup terkesan adalah progres yang ditampilkan Darwin Nunez.
Sejak datang dari Benfica di musim panas lalu, pemain asal Uruguay ini seperti lekat dengan sorotan. Maklum, musim lalu performanya sangat moncer.
Di Liga Portugal, gelar top skor dan pemain terbaik berhasil diborong. Di Liga Champions, ia adalah ujung tombak yang membantu Benfica menembus babak perempat final. Berkat performa ciamik ini, namanya masuk di urutan ke 25 dalam nominasi Ballon D'Or 2022.
Tak heran, Liverpool berani menggelontorkan dana 85 juta pounds (termasuk bonus performa sebesar 21 juta pounds) untuk memboyongnya. Harapan besar memang sangat terlihat di sini, apalagi Si Merah baru saja ditinggal pergi Sadio Mane ke Bayern Munich.
Tapi, harapan itu sempat menemui jalan terjal, karena sorotan tanpa henti dan adaptasi lambat mewarnai awal cerita Nunez di Anfield, termasuk momen saat ia dikartu merah saat Liverpool berjumpa Crystal Palace. Ditambah lagi, jebolan akademi Penarol ini ternyata masih belum lancar berbahasa Inggris.
Otomatis, kritik demi kritik datang kepada pemain berusia 23 tahun itu. Cap pembelian gagal dan status "Lord" pun langsung tersemat padanya. Beruntung, suporter Reds masih cukup sabar.
Pelatih Juergen Klopp dan rekan setim juga selalu mendukung. Bak gayung bersambut, si pemain sendiri menunjukkan resiliensinya, sama seperti kata kunci yang ditulis di bio akun media sosialnya.
Hasilnya, pelan tapi pasti, pemain bernomor punggung 27 ini mulai menunjukkan potensi besarnya. Dalam 7 pertandingan terakhir, 5 gol sudah dicetaknya, termasuk gol pengunci kemenangan, saat Liverpool mengalahkan Napoli 2-0 dalam laga penutup fase grup Liga Champions, Rabu (2/11).
Turun sebagai pemain pengganti di 20 menit terakhir waktu normal, eks pemain Almeria ini memang jadi pembeda. Dia menginspirasi kemenangan atas tim pemuncak klasemen sementara Liga Italia itu.