Lihat ke Halaman Asli

Yose Revela

TERVERIFIKASI

Freelance

Saat Liverpool Kembali ke Milan

Diperbarui: 14 Desember 2021   23:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Indosport.com)

Kembali ke Milan. Begitulah kesimpulan sederhana, dari hasil undian babak perdelapan final Liga Champions yang didapat Liverpool, Senin (13/12) lalu.

Pada prosesnya, undian ini diulang oleh UEFA, karena ada kesalahan teknis. Alhasil, Inter Milan yang tadinya terundi bersua Ajax Amsterdam dan Liverpool yang awalnya terundi bertemu RB Salzburg harus saling berhadapan.

Dari segi gaya main kedua tim, partai ini berpotensi menjadi satu partai menarik. Kedua tim sama-sama punya materi pemain berkualitas, fans fanatik, dan dilatih oleh pelatih jempolan.

Dari sejarahnya, Si  Merah dan Si Ular memang pernah berjumpa di Eropa. Masalahnya catatan ini menjadi kurang relevan, karena mereka terakhir berjumpa di musim 2007/2008, juga di babak perdelapan final Liga Champions.

Inter yang kala itu diperkuat pemain macam Javier Zanetti dan Zlatan Ibrahimovic memang sedang dominan di Italia di bawah arahan Roberto Mancini. Masalahnya Liverpool juga tak kalah set.

Dilatih Rafa Benitez, dan dimotori oleh duet Steven Gerrard-Fernando Torres The Kop mampu menang 1-0 di Giuseppe Meazza dan 2-0 di Anfield. Hasil ini membuat I Nerazzurri lalu mengganti Roberto Mancini dengan Jose Mourinho di musim berikutnya.

Liverpool sendiri lalu melaju ke babak semifinal, dan mengalami naik-turun seperti halnya Inter, sebelum akhirnya mereka saling bertemu lagi pada bulan Februari dan Maret 2022 mendatang.

Kembali ke masa kini. Lamanya jarak pertemuan terakhir dan antara wakil Italia dan Inggris membuat kedua tim berada dalam posisi setara.

Jika ada tim yang sudah punya keuntungan lebih awal, keuntungan itu menjadi amunisi buat Liverpool. Maklum, tim asuhan Juergen Klopp sudah pernah bermain di San Siro saat mengalahkan AC Milan 2-1 di fase grup.

Jadi, Liverpool setidaknya sudah punya pengalaman bermain di kota Milan pada leg pertama. Selebihnya, kedua tim masih akan meraba-raba, sambil menyiapkan taktik kejutan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline