Lihat ke Halaman Asli

Yose Revela

TERVERIFIKASI

Freelance

Sepenggal Cerita di Masa Cuti

Diperbarui: 26 Oktober 2019   20:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Pada Jumat (25/10), saya berkesempatan mengikuti acara ulang tahun ke 11 Kompasiana, alias #11TahunKompasiana, yang juga menjadi ajang pengumuman dan penyerahan hadiah bagi pemenang lomba blog competition hasil kolaborasi Kompasiana dengan Bank Indonesia.

Acara ini dihelat di Museum Bank Indonesia, Jakarta, dengan Nurulloh  (COO Kompasiana), Junanto Herdiawan (Direktur Departemen Komunikasi Bank Indonesia), dan Adhi Nugroho  (Analys Team Bank Indonesia) sebagai pengisi acara.

Saya sendiri memutuskan untuk ikut acara spesial ini, dengan memanfaatkan sisa jatah cuti kantor. Dengan rasa jenuh yang mulai muncul, refreshing menjadi satu kebutuhan. Bak gayung bersambut, acara bertajuk "Kumpul Rame Sore-Sore" alias "Kursor" menjadi jawaban ideal.

Apalagi, selain bisa bersilaturahmi dengan para Kompasianers dan pengelola Kompasiana, saya bisa sedikit belajar lagi soal tulis-menulis dari para penulis senior, dalam hal ini mereka yang punya jam terbang lebih, dan dasar ilmu yang cukup kuat.

Saya sendiri mengakui, saya masih seorang anak ingusan dalam hal tulis-menulis, awal belajarnya saja otodidak. Jadi, acara spesial ini adalah kesempatan baik untuk belajar.

Memang, bagi saya yang punya kondisi fisik "dibawah standar", acara ini agak melelahkan, karena setelah diskusi, ada kegiatan foto bersama dan tur keliling Museum Bank Indonesia dengan berjalan kaki, termasuk naik turun tangga, yang bagi saya seperti ajang uji nyali. Tapi, rasa lelah ini sangat menyenangkan, karena sukses membuat saya tidur sangat nyenyak di malam harinya, dengan membawa memori sangat berkesan.

Foto bersama (Dokpri)

Hal lain yang membuat saya bersyukur adalah, ada kebersamaan yang sangat kuat di sini, meski sebenarnya jarang bertemu langsung. Ternyata, selain menjadi rumah bagi tulisan, Kompasiana juga menjadi rumah bagi para penulisnya, dengan segala karakter mereka. Di sini, #BeyondBlogging terbukti bukan sebatas slogan, tapi sesuatu yang nyata.

Boleh dibilang, lelah fisik yang saya dapat kemarin, nilainya tak seberapa, dibanding semua yang sudah saya dapat.

Menariknya, acara di Museum Bank Indonesia ini membuktikan, menulis ternyata bisa menuntun kita, ke arah yang lebih baik, dengan terus meningkat. Misalnya, dari yang awalnya hanya bertemu secara online, para penulis di Kompasiana bisa bertemu secara langsung dalam acara "offline" semacam ini.

Peningkatan semacam ini, berbanding lurus dengan "tumbuh kembang" kita sebagai seorang penulis. Dari yang awalnya serba belepotan, terus berproses menjadi lebih baik, tanpa melupakan siapa diri kita sebenarnya.

Ibarat seorang pesepakbola, ia tidak langsung menjadi hebat seperti yang biasa kita lihat. Untuk mencapainya, ada proses latihan panjang yang harus dijalani. Mulai dari latihan fisik, teknik, sampai taktik

Hasilnya, ia tak hanya tahu cara menggiring bola dengan kecepatan tinggi sambil mengecoh lawan. Ia tahu, kapan harus mengoper, mengumpan, atau menembak, seperti halnya mengatur tenaga dan tempo permainan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline