Lihat ke Halaman Asli

Yosh Widyawan

🇮🇩

Puisi | Dua

Diperbarui: 28 April 2020   23:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi / www.pixabay.com

Mengapa harus dua?

Kadang kuulangi tanya itu pada dunia

Padaku dia mengadu, pernah tergores lara sembilu

Baginya, untaian kisah itu hanya sebatas rindu namun semu

Kusadari pecahan mozaik sulit dirangkai seindah harapnya

Dalam dunia yang berbeda, terulang nuansa

Meski serupa, namun kian masuk dalam renjana

Gengam erat tangan, satukan asa hati dan rasa

Kupercaya, kisah kan terasah tajam bermakna

Hingga kini tanya itu masih ada, menanti terbukanya tabir

Mungkinkah ini keseimbangan demi lengkapi takdir

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline